Brilio.net - Munculnya virus corona Covid-19 berdampak besar pada aktivitas masyarakat. Mulai dari sekolah, kerja, hingga menjalani kegiatan bersosial.

Kendati sudah menjalani new normal, namun masih ada beberapa orang yang takut untuk melakukan aktivitas di keramaian. Bahkan sudah memasuki tahun ajaran baru, pemerintah belum menentukan kapan sekolah akan masuk seperti biasa. Hal itu menjadi tugas bagi orang tau untuk mengajarkan anak belajar selama di rumah.

Namun terkadang, saat di rumah anak justru sering menyepelekan. Mereka lebih memilih untuk bermain, banyak hal yang mendistraksi anak untuk belajar. Melihat hal itu, peran orang tua sangat penting untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi anak.

Berikut enam hal yang bisa dilakukan orang tua untuk membuat anak merasa fokus dan senang saat belajar di rumah, dilansir brilio.net dari TimesofIndia, Senin (29/6).

1. Ciptakan zona belajar.
Berbeda dengan di sekolah, saat di rumah tentu banyak sekali gangguan untuk belajar. Entah itu bermain atau menonton televisi.

Untuk tetap fokus belajar, orang tua perlu membuat area khusus anak belajar. Pastikan area tersebut jauh dari hal-hal yang dapat membuat anak terdistraksi.

Orang tua juga perlu memberikan suasana yang nyaman pada tempat belajar itu agar anak tak merasa tertekan saat belajar.

2. Buat konsep belajar.
Orang tua perlu menciptakan konsep belajar yang menarik. Misalnya orang tua membuat pertanyaan, kemudian beri reward untuk anak bila menjawab pertanyaan dengan benar.

Orang tua juga perlu mendalami materi yang dimiliki anak. Biarkan anak untuk melakukan pertanyaan bila ada hal yang tidak dipahami.

3. Berikan pelajaran lewat video.
Salah satu cara mudah untuk mengajarkan anak cepat paham adalah dengan cara visual. Karena proses ini dianggap 60.000 kali lebih cepat diterima otak dibanding teks.

Tentunya belajar dengan video lebih menyenangkan, dengan suara dan grafis yang menarik pastinya lebih mudah diterima anak-anak. Jadi luangkan waktu untuk menemukan video yang menjelaskan konsep secara visual sehingga anak dapat belajar, memahami, dan mengingatnya dengan lebih baik.

4. Konsisten.
Orang tua perlu membuat jadwal untuk belajar anak. Usahakan beri pembelajaran pada anak di pagi hari agar anak masih fokus menerima pembelajaran.

Lakukan hal ini secara konsisten agar anak bisa terbiasa. Memilih kelas secara online juga dapat membantu mengatur rutinitas.

5. Tekankan prinsip bahwa kamu adalah guru.
Saat mngajarkan anak, posisikan orang tua sebagai guru. Ajarkan anak sesuai dengan materi yang sesuai.

Jangan pernah bosan untuk memberikan pelajaran kepada anak setiap harinya. Yang paling penting adalah orang tua wajib sabar dalam mengajarkan anak.

6. Beri latihan dari pelajaran yang sudah dipelajari.
Ketika anak sudah menguasai konsep, orang tua perlu memberi latihan-latihan agar anak berlatih dalam materi yang sudah dipelajari. Lakukan hal itu setiap kali materi sudah selesai dipelajari.