Brilio.net - Mi instan telah menjadi bahan konsumsi yang digemari oleh masyarakat. Selain karena praktis, mi instan bisa jadi pengganjal perut yang mengenyangkan. Bicara soal mi instan, ternyata bukan sekadar sebagai bahan makanan. Belakangan, mi instan punya fungsi lain sebagai bahan untuk memperbaiki sesuatu yang rusak.

Beda halnya dengan yang dilakukan oleh seorang pria asal China bernama Zhang. Pria yang memiliki putri bernama Jilin ini justru menggunakan mi instan sebagai bahan bangunan untuk rumah mainan putrinya.

bangunan mi ramen © 2019 brilio.net

bangunan mi ramen
© 2019 brilio.net/twgreatdaily.live

Zhang menggunakan mi instan ramen sebanyak 2000 bungkus untuk membangun rumah-rumah. Mi instan yang digunakan adalah mi yang telah kedaluarsa. Dilansir brilio.net dari China Press, Selasa (17/9) Zhang memilih mi instan sebagai bahan membangun rumah bermain bagi anakn karena kecintaannya terhadap mi ramen.

bangunan mi ramen © 2019 brilio.net

bangunan mi ramen
© 2019 brilio.net/twgreatdaily.live

Zhang beranggapan ketika masih kecil, dirinya begitu menyukai ramen. Kendati demikian, kala itu dirinya tak bisa menikmati ramen sesuai keinginannya. Dari situ, muncul ide untuk membuat sebuah tempat bermain untuk anaknya dari kumpulan mi instan.

bangunan mi ramen © 2019 brilio.net

bangunan mi ramen
© 2019 brilio.net/twgreatdaily.live

Zhang mulai mengumpulkan mi instan dan menyusunnya menjadi sebuah kerangka bangunan. Ia menyusun mi dan merekatkan dengan lem. Untuk membuat bangunan tersebut, Zhang membutuhkan setidaknya 20 kaleng lem.

bangunan mi ramen © 2019 brilio.net

bangunan mi ramen
© 2019 brilio.net/twgreatdaily.live

Proses untuk menyelesaikan pembangunan rumah-rumahan adalah 4 hari. Rumah-rumahan akhirnya selesai dengan ukuran luas 4 meter persegi. Zhang merasa puas dengan hasil karyanya dari mi instan.

 

bangunan mi ramen © 2019 brilio.net

bangunan mi ramen
© 2019 brilio.net/twgreatdaily.live

Meski begitu, Zhang tak bisa memastikan berapa lama rumah-rumahan dari mi instan dapat bertahan. Apalagi mengingat makanan bisa busuk dan memancing bakteri hingga binatang untuk datang.