Brilio.net - Belakangan ini pemandangan anak di bawah umur yang tampak asyik dan santai mengendarai motor makin marak di jalan raya. Bahkan tak sedikit dari mereka yang diketahui belum mempunyai surat izin mengemudi (SIM).

Tak heran, imbauan keamanan berkendara pun semakin digalakkan. Baik lewat penyuluhan di sekolah-sekolah juga memasang poster-poster peringatan di pinggir jalan.

Salah satunya adalah poster imbauan yang baru-baru ini menjadi viral. Poster tersebut menampilkan sosok ayah yang mengajari anaknya yang masih memakai seragam sekolah dasar (SD) mengendarai motor. Namun, di akhirnya menangis tersedu karena sang anak meninggal dalam kecelakan motor.

"Hari ini kau sudah bangga mengajarinya. 2 Hari kemudian kau biarkan dia pergi. Dan sekarang dia pergi selamanya. Jangan sampai semuanya terlambat!!" demikian bunyi tulisan di poster yang belum diketahui lokasi pemasangannya itu.

poster keamanan berkendara © 2017 brilio.net

Poster ini tentu saja seakan menjadi tamparan bagi para orangtua yang membiarkan anaknya yang masih di bawah umur mengendarai kendaraan bermotor sendiri. Dengan dalih sayang anak, membuat para orangtua justru memanjakan mereka yang justru memiliki potensi buruk bagi sang anak.

"Klo bsa pasang spanduk ini di tiap skolahan SD ampe SMK," tulis Fleur de Lys dalam keterangan foto poster yang diunggahnya, Senin (24/7).

Unggahan tersebut sontak saja menjadi perbincangan hangat di media sosial. Tak sedikit yang sependapat dengan imbauan yang ada dalam poster tersebut.

"Setuju,, klo perlu disetiap jalanan,, karna org tua jaman skrg dah terlalu terbalik otaknya," ujar akun Intan Pandie.

"Setuju bgt, poster2 pesan spt ini disebarluaskan di tempat2 umum. Smoga para ortu ga salah kaprah dg definisi "sayang" anak," imbuh akun @Mirza Martadinata.

"Kok dipasang disekolahan ?. Dipasang didepan rmh setiap orang tuanya dong..." saran Did Eselente.