Brilio.net - Apa jadinya ya mendapat medali dari lomba yang diikuti secara tak sengaja? Inilah yang dialami Lee Adianez Rodriguez-Espada (12). Gadis asal Rochester, New York ini awalnya ingin ikut lomba lari 5 km. Tapi dia salah start. Malah jadi ikut maraton 21 km pada lomba yang diadakan 24 April lalu. Hebatnya dia malah menyelesaikan lomba dan meraih medali.  

Kejadiannya bermula saat dia datang terlambat. Seperti dilansir brilio.net dari ABCNews Selasa (3/5), gadis kecil itu datang terlambat. Karena terburu-buru, dia langsung melaju ke garis start dan mulai berlari. Awalnya dia mengira sedang mengikuti lomba lari 5 km. Maklum selama 5 bulan terakhir dia selalu latihan untuk lari sejauh itu.

Namun dia baru menyadari kalau lintasannya terlalu lama dan panjang, tidak seperti yang biasa dia lakukan saat latihan. Akhirnya dia bertanya pada pelari lain mengapa lintasannya sangat panjang dan lama. Saat itulah dia baru sadar dia mengikuti pertandingan yang salah. “Tapi dia memilih untuk menyelesaikannya sampai finis,” kata Espada, ibu Lee Adianez.

Semula Espada terkejut saat tidak melihat anaknya di garis finis lari 5 km. Tahun lalu anaknya juga mengikuti perlombaan yang sama dan menyelesaikannya dalam waktu 40 hingga 50 menit. Dia berharap anaknya menyelesaikannya dalam waktu yang sama.

Juara Lari © 2016 brilio.net

Lee Adianez Rodriguez-Espada (12), saat diwawancarai media lokal.
© 2016 brilio.net/mirror.co.uk

Namun Espada mulai panik, setelah hampir dua jam berlalu, anaknya belum juga terlihat di garis finis. Beberapa orang mengatakan mungkin saja anaknya masih belum menyentuh finis.  “Aku mulai menangis, tidak ada yang melihatnya. Aku mencarinya ke mana-mana,” kata Espada.

Polisi pun ikut mencari pelari kecil itu. Setelah beberapa lama, Lee Adianez terlihat sedang berjuang mengatur napasnya saat berlari di lintasan maraton yang diikuti pelari dewasa dan terlatih. “Aku berlari ke arahnya dan memeluk gadis kecilku. Aku menangis dan bertanya apakah dia baik-baik saja,” kata Espada haru.

Akhirnya Lee Adianez menyelesaikan kejuaraan lari maraton 21 km dalam waktu 2 jam dan 43 menit. Dia pun mendapatkan medali atas partisipasinya itu. Espada sangat terkejut putrinya berhasil menyelesaikan perlombaan tanpa latihan sama sekali. Espada mendaftarkan anaknya untuk kejuaraan lari 5 km, bukan 21 km.

Hebat juga ya jadi juara gara-gara salah ikut lomba.