Brilio.net - Acara menjelang pernikahan Kaesang dan Erina telah digelar di kediaman calon menantu Presiden Joko Widodo di Mlati, Sleman, Yogyakarta sejak Kamis (8/12) hingga Jumat (9/12). Mulai dari pengajian hingga siraman telah digelar dengan lancar. Selanjutnya akan ada acara midodareni yang digelar pukul 19.00 hari ini, Jumat (9/12).

Rupanya hiruk-pikuk menjelang pernikahan Kaesang dan Erina tidak menyurutkan tetangga Erina dalam beraktivitas. Seperti Warung Bu Dakir yang terletak tidak jauh dari kediaman keluarga Erina.

Warung makan kecil yang menyediakan berbagai makanan serta minuman ini menjadi penyelamat para wartawan yang tengah bertugas melakukan liputan acara menjelang pernikahan, yang sudah digelar sejak Kamis (8/12) lalu.

Warung Bu Dakir tetangga Erina Gudono © 2022 brilio.net

foto: Brilio.net/Elok Nuriyatur; Khansa Nabilah

Warung Bu Dakir menyediakan berbagai makanan sehari-hari, seperti nasi rames dengan berbagai lauk-pauk hingga minuman untuk melepas dahaga.

Warung Bu Dakir tetangga Erina Gudono © 2022 brilio.net

foto: Brilio.net/Elok Nuriyatur; Khansa Nabilah

Heri, pemilik warung Bu Dakir, sudah lama membantu mertuanya, Bu Dakir berjualan. Usaha warung tersebut dijalankan secara turun menurun ke anak dan mantunya. Sehingga kini, warung tersebut dikelola secara kekeluargaan.

“Jualannya nasi rames, gorengan, kopi, teh, ya, makanan sehari-hari,” kata Heru kepada awak media, Jumat (9/12).

Warung Bu Dakir tetangga Erina Gudono © 2022 brilio.net

foto: Brilio.net/Elok Nuriyatur; Khansa Nabilah

Harga nasi rames yang dijual bervariasi tergantung jenis lauk dan sayur. Mulai dari Rp 6 ribu hingga Rp 20 ribu.

“Tergantung orang yang makan, ada yang sampe Rp 20 ribu,” imbuhnya.

Heri mengaku usahanya sepi selama pandemi. Namun, selama dua minggu terakhir usahanya meningkat. Terlebih saat acara jelang pernikahan Erina Gudono berlangsung.

Saat ditanya alasan tetap memilih buka warung saat tetangganya ada hajatan, Heri mengaku memang cari untung.

“Pada prinsipnya, kita jualan cari yang rame. Selama dua minggu lalu udah mulai laris,” ungkapnya.

Bahkan keuntungan harian yang didapatnya meningkat tajam.

“Kalau hari biasa Rp 100-200 ribu itu dah mentok. Alhamdulillah kalau dua hari 1 juta ada,” ungkapnya.