Cara mudah akses Telemedisin menggunakan WhatsApp, tenang saat isoman

Brilio.net - Untuk membendung peningkatan kasus Covid-19, pemerintah mengeluarkan sebuah platform Telemedisin yang memudahkan masyarakat untuk menjalani isolasi mandiri. Melalui layanan ini, warga masyarakat dapat menerima paket obat gratis selama menjalani proses isolasi mandiri.

Namun belum semua wilayah di Indonesia yang dapat mengakses. Daftar wilayah yang dapat mengakses layanan Telemedisin, yakni DKI Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, Karawang, Bandung, Semarang Raya, Surakarta, Kota Yogyakarta, Surabaya, Malang, Denpasar, Nusa Dua, Palembang, dan Medan.

Dilansir brilio.net dari laman sehatnegeriku.kemenkes.go.id pada Minggu (20/2), berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk memperoleh layanan Telemedisin.

foto: sehatnegeriku.kemenkes.go.id

Layanan Telemedisin dari Kementerian Kesehatan RI akan dapat diakses saat pasien dinyatakan positif Covid-19. Di mana hal tersebut dibuktikan dengan hasil test PCR, maupun antigen, dari fasilitas kesehatan yang sudah terintegrasi dengan sistem New All Record (NAR) milik Kemenkes.

Setelah dinyatakan positif virus Covid-19, pasien akan menerima sebuah pesan singkat secara otomatis melalui aplikasi WhatsApp yang dikirim oleh Kemenkes RI. Apabila tidak menerima sebuah pesan dari Kemenkes, maka pasien dapat mengecek ke website https://isoman.kemenskes.go.id/, kemduian masukan Nomor Induk Kependudukan.

Pada pesan yang dikirimkan oleh Kemenkes tersebut berisi link untuk mengakses layanan telemedisin. Selain itu, terdapat platform konsultasi seperti Aldodokter, GetWell, Halodoc, dan sebagai yang bisa diakses langsung melalui pesan tersebut.

Konsultasikan perihal kesehatan pasien dengan sistem daring dengan dokter melalui link yang telah diberikan melalui pesan WhatsApp Kemenkes RI. Masukkan kode voucher "ISOMAN" pada platform yang pasien pilih.

Berikan informasi kepada dokter bahwa kamu merupakan pasien program Kementerian Kesehatan. Kemudian dokter akan memberikan sebuah resep obat dalam bentuk PDF, setelah konsultasi selesai dilakukan.

Untuk menebus obat, pasien dapat mengakes lamam website https://isoman.kemenkes.go.id/pesan_obat
Kemudian isi formulir dengan mencantumkan nama, dan NIK, serta platform penyedia layanan telemedisin tersebut.

Kemudian unggah resep obat yang telah dikirimkan dokter saat konsultasi sebelumnya. Masukkan alamat pengiriman dan lakukan konfirmasi pesanan.

Kemenkes akan mengirimkan obat beserta vitamin yang diambil dari apotek Kimia Farma melalui jasa pengiriman SiCepat.

foto: freepik.com

Obat gratis yang didapatkan pasien dibagi menjadi dua paket, Paket A untuk pasien tanpa gejala, terdiri dari multivitamin C, B, E, dan Zinc 10 tablet.

Paket B untuk pasien bergejala ringan terdiri dari multivitamin C, B, E, dan Zinc 10 tablet, Favipiravir 200mg 40 kapsul, atau Molnupiravir 200 mg – 40 tab dan parasetamol tablet 500mg