Brilio.net - Saat sedang mengunjungi suatu tempat baru, setiap orang pasti tidak akan menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk mencoba berbagai hal baru. Salah satu yang wajib dicoba saat mengunjungi tempat baru, yakni mencicipi kulinernya.

Seperti pengalaman yang dialami oleh salah satu pria asal Kalimantan ini. Ia membagikan pengalamannya membeli nasi goreng di Malang, Jawa Timur. Dilansir dari akun TikTok @yaodanlah, Rabu (4/8) terlihat bahwa pria ini membeli nasi goreng di tempat yang belum pernah ia datangi. Ia juga belum pernah direkomendasikan untuk mencoba nasi goreng tersebut.

@yaodanlah

Malang kulinernya unik” ##fyp ##fyp ##malang

DJ Sanfonamix X Akimilaku Kimpo Bara Bere - DJ Nansuya

 

Ia membeli nasi goreng itu dan minta dibungkus untuk dibawa pulang. Sesampainya di rumah, ia kaget melihat nasi goreng itu berukuran sangat besar. Saking besar, piring yang mewadahi bungkus nasi goreng itu sampai kalah lebar.

Saat dibuka, isinya sangat banyak. Nasi goreng itu juga dilengkapi topping telur, sosis, dan bakso yang melimpah. Fakta bahwa hidangan itu dibungkus tiga lembar kertas nasi membuatnya terlihat makin besar.

<img style=

foto: TikTok/@yaodanlah

 

"Sorry udik, soalnya di Kalimantan gue nggak nemu nasi goreng model gini," tulisnya dalam video yang diunggah pada 2 Agustus 2021 itu. Satu porsi nasi goreng berukuran jumbo itu dibanderol Rp 25 ribu.

Ia juga menyebutkan tak heran tubuhnya jadi semakin gemuk saat tinggal di Malang. Video ini kemudian menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.

"Sumpah waktu pertama kali ke Malang terkejut dengan makanannya yang murah, enak, dan porsinya gede," komentar seorang warganet.

"Di Samarinda porsi seperempatnya dari itu aja udah Rp 20 ribu. Kalau di Samarinda ada yang modelan kayak di video ini sungkem deh gue asli," timpal warganet lainnya.

<img style=

foto: TikTok @yaodanlah

 

Ada juga warganet yang mengungkap bahwa nasi goreng itu dibeli di warung nasi goreng Pak Dji di dekat Stasiun Malang. Hal itu dibenarkan pemilik akun. Warung tersebut ternyata memang menyajikan nasi goreng dengan porsi jumbo.

Dilansir dari berbagai sumber, warung nasi goreng ini berlokasi di Jalan Panglima Sudirman Gang Manunggal No.18. Sebelumnya, warung ini berlokasi di samping stasiun, tapi kini berpindah di kawasan belakang stasiun.

Disebutkan bahwa si penjual sudah berjualan nasi goreng selama 35 tahun. Tak heran banyak orang yang mengetahui porsi sajian jumbo warung tersebut sehingga ia punya banyak pelanggan.

Di Malang juga ada penjual nasi goreng lain yang cukup dikenal, yaitu Nasi Goreng Resek Kasin. Sajian yang juga dikenal sebagai "nasi sampah" ini merupakan nasi goreng dengan berbagai macam isian, seperti taoge, kol, mi, dan suwiran ayam.

<img style=

foto: Youtube/Nex Carlos

 

Dilansir dari YouTube channel Nex Carlos, Rabu (4/8) Nasi Goreng Resek Kasin dulunya berjualan di dekat tempat sampah. Itulah kenapa banyak orang menyebutnya "nasi goreng resek" atau nasi goreng sampah.

Meski namanya tak menggugah selera, menurut food vlogger Nex Carlos, harum nasi gorengnya sudah tercium dari luar tenda. Penggunaan arang untuk memasak menghasilkan aroma sedap yang khas.

Carlos membagikan pengalaman mencicip makanan itu di kanal YouTube-nya pada 30 Oktober 2020. Nasi Goreng Resek Kasin ini hanya menjual menu nasi goreng. Uniknya lagi, warung tenda ini bisa memasak 80 porsi sekaligus dalam satu kali masak.

Harga yang ditawarkan juga bisa dibilang cukup murah, mulai dari Rp 10 ribu sampai Rp 20 ribu, tergantung pilihan menunya. Berbeda dari nasi goreng kaki lima pada umumnya, warna Nasi Goreng Resek Kasin tak terlalu gelap. Menurut Carlos, warnanya mirip dengan nasi goreng ala Hongkong, tapi tetap menggunakan kecap. Porsinya pun cukup banyak dan isiannya melimpah.