Brilio.net - Sebagai umat muslim, mendengar bacaan istighfar tentunya bukan sesuatu yang asing lagi. Dalam bahasa Arab, istighfar merupakan tindakan meminta maaf atau memohon ampunan kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah diperbuat. Hal ini merupakan perbuatan yang dianjurkan dan penting di dalam ajaran Islam.

Sebagaimana terdapat firman Allah SWT dalam Alquran Surat Al-Baqarah ayat 199 sebagai berikut:

Bacaan doa istighfar © berbagai sumber



foto: merdeka.com

Artinya:
"Kemudian bertolaklah kamu dari tempat orang banyak bertolak (Arafah) dan mohonlah ampunan kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang."

Dalam ajaran Islam, bacaan istighfar sebaiknya dilakukan berulang kali, tidak hanya diucap ketika sholat memohon ampun, tetapi juga diucapkan sedang berbicara dengan orang lain seperti hendak mencegah melakukan perbuatan yang salah.

Memaknai bacaan istighfar bukan terletak dari seberapa fasih umat muslim mengucapkannya, tetapi pada seberapa dalam seseorang menghayati dan mengamalkan agar dirinya selalu mengingat Allah SWT saat dirinya ingat akan dosa-dosa yang telah diperbuat. Melakukan istighfar berarti seseorang telah bertekad untuk tidak mengulangi perbuatannya.

Terdapat berbagai macam bacaan istighfar yang diajarkan dalam Islam, mulai dari bacaan terpendek hingga terpanjang. Selain karena perintah Allah, istighfar memiliki berbagai keutamaan. Berikut brilio.net rangkum beberapa bacaan istighfar beserta arti dan keutamaannya pada Rabu (21/4) dari berbagai sumber.

1. Istighfar pendek.

Bacaan ini biasanya digunakan setelah melaksanakan sholat.

"Astaghfirullah hal'adzim, aladzi laailaha illahuwal khayyul qoyyuumu wa atuubu ilaiih."

Artinya:

"Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."

2. Istighfar penghapus dosa besar.

Allah SWT akan mengampuni umatnya yang telah bertobat secara tulus dengan tekad yang kuat dan tidak pernah mengulang lagi perbuatan dosa tersebut.

Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih.

Artinya:

"Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya."

3. Istighfar saat tahiyat akhir.

Bacaan istighfar pada sholat sebelum melakukan salam sebagai berikut.

Allahumma inni dhalamtu nafsi dhulman katsira, wala yaghfirudz dzunuba illa anta, faghfirlii maghfiratan min indik, warhamnii innaka antal ghafurur rahiim.

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya aku telah dhalim kepada diriku dengan kedhaliman yang banyak dan tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau. Ampunilah aku dengan ampunan dariMu dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

4. Istighfar Nabi sebelum wafat.

Nabi SAW sebelum wafat mengucapkan bacaan istighfar sebagai berikut.

Subhanallahi wabihamdih, astaghfirullaha wa atuubu ilaih

Artinya:

"Maha Suci Allah dan segala puji bagiNya. Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya."

5. Istighfar Nabi Adam.

Setelah melakukan perbuatan yang terlarang, Nabi Adam membaca istighfar sebagai berikut.

Robbana dholamna anfusana, wa illam taghfir lana wa tarhamna, lanakuunanna minal khasirin

Artinya:

"Wahai Pemelihara kami, sesungguhnya kami telah berbuat dhalim terhadap diri-diri kami. Jika Engkau tidak mengampuni dan merahmati kami, sungguh kami termasuk golongan orang-orang yang rugi."

6. Doa sayyidul istighfar.

Dari semua jenis bacaan istighfar, doa sayyidul istighfar merupakan bacaan istighfar terbaik dan paling utama sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW.

Allahumma anta Rabbi, La Ilaha illa anta, Khalaqtani wa ana abduka, wa ana ‘ala ahdika wa wa’dika, mas tatha’tu, audzu bika min syarri ma shana’tu, abu’u laka bi ni’matika wa abu’u laka bi dzanbi, faghfir li, fainnahu la yaghfirudz dzunuba illa anta,

Artinya:

"Ya Allah, Engkaulah pemeliharaku. Tiada sesembahan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Dan aku berada pada kesepakatan dan perjanjian denganMu, semampuku. Aku berlindung kepada Engkau dari keburukan yang aku perbuat. Aku bertaubat kepada-Mu dengan karunia-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu dengan dosaku. Maka, ampunilah aku karena tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau."

Membaca istighfar dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja. Sebab, bacaan untuk bertaubat ini memiliki beberapa keutamaan yang dapat mengantarkan umat muslim ke pintu surga, diantaranya:

1. Dosa yang diperbuat akan diampuni.
2. Mendekatkan diri dengan Allah SWT.
3. Bahagia dan membuka pintu rezeki.
4. Menambah kekuatan lahir maupun batin.
5. Mendapatkan kenikmatan.
6. Meredakan hati dan kecemasan.
7. Mendapatkan balasan surga.