Brilio.net - Privasi jadi satu kata atau istilah yang mungkin sudah nggak asing lagi di telinga setiap orang. Karena tak hanya dalam sebuah percakapan langsung, pemakaian istilah privasi juga sering dijumpai dalam media sosial. Privasi pada dasarnya adalah hak fundamental, esensial untuk otonomi dan perlindungan martabat manusia yang menjadi landasan di mana banyak hak asasi manusia yang dibangun.

Privasi digunakan untuk menyebutkan hak pribadi yang dimiliki oleh seseorang individu. Privasi memungkinkan seseorang untuk menciptakan penghalang dan mengelola batasan untuk melindungi diri dari gangguan yang tidak diinginkan dalam hidup. Privasi menjadi salah satu cara untuk membatasi diri dari orang lain seperti akses tempat, komunikasi, informasi, dan hal lainnya.

Privasi sangat penting bagi setiap orang, karena dari privasi dapat memberi ruang untuk menjadi diri sendiri tanpa penilaian, memungkinkan untuk berpikir bebas tanpa diskriminasi, dan merupakan elemen penting yang memberi kendali atas apa yang tahu tentang diri.

Lebih lanjut, berikut brilio.net telah rangkum dari berbagai sumber pada Selasa (20/9), ini penjelasan mengenai jenis dan faktor yang mempengaruhi dari privasi.

Pengertian privasi.

Arti privasi adalah © 2022 berbagai sumber

foto: freepik.com

Privasi adalah suatu hak setiap orang untuk menikmati hidup dan menuntut privasinya untuk dilindungi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), privasi adalah kebebasan atau keleluasaan yang bersifat pribadi.

Secara umum, privasi adalah hak untuk dibiarkan sendiri, atau bebas dari gangguan. Privasi informasi adalah hak untuk memiliki kendali atas bagaimana informasi pribadi kamu dikumpulkan dan digunakan.

Sementara pengertian privasi merujuk padanan dari Bahasa Inggris 'privacy' adalah kemampuan satu atau sekelompok individu untuk mempertahankan kehidupan dan urusan personalnya dari publik, atau untuk mengontrol arus informasi mengenai diri mereka.

Berikut pengertian privasi menurut para ahli.

1. Dibyo Hartono (1986).

Privasi adalah suatu tingkatan interaksi atau keterbukaan terhadap orang lain yang dikehendaki oleh seseorang pada situasi atau kondisi tertentu.

2. Amos Rapoport (1988).

Privasi adalah suatu kemampuan untuk mengontrol interaksi, kemampuan untuk memperoleh pilihan-pilihan dan kemampuan untuk mencapai interaksi yang diinginkan.

3. Alfred Marshall (1981).

Pengertian privasi adalah suatu kondisi yang menunjukkan adanya pilihan untuk menghindarkan diri dari keterlibatan dengan orang lain dan lingkungan sosialnya.

4. Irwin Altman (1975).

Privasi adalah suatu proses pengontrolan yang selektif terhadap akses kepada diri sendiri dan akses kepada orang lain.