Brilio.net - Selama ini, banyak orang yang menggunakan kata-kata sindiran untuk menyadarkan seseorang yang telah berbuat kesalahan secara sengaja. Sindiran bisa ditujukan untuk siapa saja, dengan catatan jangan sampai memicu pertengkaran antara kamu dengan orang yang disindir.

Orang yang kerap mendapatkan sindiran yakni orang bermuka dua. Orang bermuka dua bukannya orang yang terlahir fisik dengan dua muka, melainkan orang yang bisa bersikap pura-pura baik di depan orang padahal sifat aslinya jahat dan suka menjelek-jelekkan orang lain.

Mereka menampilkan 'satu wajah' pada satu waktu dan wajah lain pada saat lain dan merupakan pembohong. Sementara itu, mereka juga tidak pernah jujur dengan teman, pekerjaan, atau dalam hubungan. Dengan sifat seperti itu, nggak heran jika banyak orang yang tidak suka dengan orang bermuka dua. Untuk menyadarkan orang bermuka dua, kamu bisa memberikan sindiran yang sedikit tapi nyelekit. Berikut 101 kata-kata sindiran untuk orang bermuka dua, dihimpun brilio.net dari berbagai sumber pada Rabu (15/9).

1. "Bermuka dua; Ini adalah tren terbaru, dan semua orang tampaknya bergaya."

2. "Ingat, ada dua sisi dalam setiap cerita. Mirip seperti wajahmu!"

3. "Orang palsu memiliki citra yang harus dipertahankan. Orang sungguhan, tidak peduli."

4. Jangan tersandung kata-katamu sendiri dan jatuh ke dalam kemunafikan."

5. "Saat kamu menusuk punggungku, kamu juga dapat mencium punggungku."

6. "Saya pikir saya butuh kacamata. Di mana-mana saya melihat orang bermuka dua."

7. Omonganmu seperti parfum isi ulang, wangi tapi palsu."

8. "Kamu tuh lucu banget, udah tau salah kok malah ngotot."

9. "Beberapa teman seperti uang receh, bermuka dua dan nilainya juga tidak seberapa."

10. "Kamu percaya nggak sama teori evolusi darwin?. Mulanya aku nggak percaya, tapi setelah berteman sama kamu, aku mulai percaya sama darwin."

11. "Ini yang katanya tulus? Tulus apanya, tulus kok perhitungan."

12. "Berteman saja masih pilih-pilih. Memangnya, ada orang yang mau berteman sama orang yang pekerjaannya hanya memanfaatkan orang saja?"

13. "Sekali-kali boleh kan menjadi orang yang jahat? Habisnya, kalau jadi orang baik terus malah dimanfaatin sama teman sendiri."

14. "Teman yang datang saat dia butuh itu biasa. Teman yang datang saat kamu butuh, itu yang layak diperjuangkan."

15. "Aku tidak kehilangan teman. Aku baru tersadar kalau tidak pernah punya satu teman pun."

16. "Orang yang paling lemah adalah orang yang tidak mampu mencari teman. Namun, orang yang lemah adalah orang yang mendapatkan banyak teman tapi menyia-nyiakannya."

17. "Berhati-hatilah pada siapa kamu berbagi masalah. Ingat, tidak setiap teman yang tersenyum padamu adalah teman terbaikmu."

18. "Lebih baik dipukul seorang musuh ketimbang dicium seorang teman."

19. "Menjadi jujur mungkin tidak membuatmu mendapatkan banyak teman, tapi akan selalu membuatmu mendapatkan teman yang sebenarnya."

20. "Orang-orang akan menikammu dari belakang dan kemudian bertanya mengapa kamu berdarah."

21. "Terkadang bukan orang yang berubah, melainkan topeng yang jatuh…"

22. "Saya lebih suka berurusan dengan orang yang bermuka tebal daripada membuang waktu dengan orang bermuka dua."

23. "Aku benci orang yang bermuka dua. Jika kamu tidak menyukaiku, maka berhentilah berpura-pura menyukaiku."

24. "Saya lebih suka memiliki musuh yang mengakui bahwa mereka membenci saya, daripada seorang teman yang diam-diam menjatuhkan saya."

25. "Jangan pernah mempercayai seseorang dengan mudah. Kamu tidak akan pernah tahu bahwa mereka mungkin bermuka dua dengan cepat."

26. "Setiap orang memiliki dua wajah, tetapi seringkali kita hanya melihat satu sisi dari mereka. Jadi, jangan pernah menilai siapa pun dari penampilan mereka."

27. "Orang bermuka dua mengatakan hal-hal baik tentangmu di hadapanmu, lalu menceritakan hal-hal buruk tentangmu kepada orang lain saat kamu tidak ada."

28. "Cobalah untuk tidak stres pada orang-orang curang yang mengkhianatimu. Saya tahu ini menyakitkan, tetapi kenyataannya mereka selalu busuk. Mereka tidak akan pernah berubah, dan kamu sebenarnya jauh lebih baik sekarang karena setidaknya, kamu tahu siapa mereka sebenarnya."

29 "Ada dua hal yang tidak kusukai tentangmu. Mukamu."

30. "Kurasa aku butuh kacamata. Kemana pun aku memandang, orang-orang selalu terlihat punya dua wajah."

31. Ketika aku melihatmu, aku berpikir "aku ingin tahu wajah mana yang kamu lihat ketika kamu melihat ke cermin."

32. Kamu seperti uang satu sen koin, bermuka dua dan tidak berharga.

33. Jangan tersandung kata-katamu sendiri dan jatuh ke dalam kemunafikan.

34. Tanpa memakai topeng apa pun yang kita sadari, kita memiliki wajah khusus untuk setiap orang.

35. Setiap tabir diam-diam ingin dibuka, kecuali tabir Kemunafikan.

Kata-kata sindiran untuk teman bermuka dua.

Kata-kata sindiran untuk orang bermuka dua © 2021 brilio.net

foto: freepik.com

36. "Lebih baik dimusuhi orang dari depan daripada punya teman yang menusuk dari belakang."

37. "Kata ‘teman’ adalah label yang bisa dicoba siapa saja. Dan kaulah yang menentukan siapa yang paling pantas memakainya." -Carlos Wallace

38. "Kamu nggak akan rugi apa-apa kok, kamu nggak akan kehilangan apa pun kok jika ditinggal sama teman palsu."

39. "Aku tak butuh teman yang berubah saat aku berubah dan mengangguk saat aku mengangguk. Bayanganku bisa melakukannya dengan lebih baik." –Plutarch

40. "Ketika temanmu sudah melupakan jasa-jasamu. Di situlah kita tahu mana teman yang baik untukmu berteman."

41. "Aku memutuskan mengerahkan semua usahaku untuk menghubungimu, dan kamu tidak melakukan hal yang sama. Itulah sebabnya kita tidak pernah berbicara lagi."

42. "Saat terbaik untuk mencari teman adalah sebelum kamu membutuhkannya." -Ether Barrymore

43. "Teman sejati tak akan merasa tersinggung saat kamu menghinanya. Mereka tersenyum dan menghinamu lebih parah lagi."

44. "Tetaplah jujur, tetaplah setia, atau tetaplah menjauh dariku."

45. "Ada tujuh miliar orang di dunia ini. Kenapa kamu biarkan salah satu dari mereka menghancurkan hidupmu?"

46. "Ingin menjadi teman adalah pekerjaan cepat, tetapi persahabatan merupakan pematangan buah yang lambat." –Aristoteles

47. "Kamu nggak akan rugi apa-apa kok, kamu nggak akan kehilangan apa pun kok jika ditinggal sama teman palsu."

48. "Aku suka mendengarkan gosip, aku kagum bagaimana orang-orang bisa tahu hal-hal yang tak kuketahui tentang diriku sendiri."

49. "Sesuatu yang menjadi alasan manusia menjadi subjek terbaik adalah ketidakpastiannya yang mengagumkan."

50. "Munafik adalah adanya sebuah perbedaan di antara perkataan dan hati, adanya perbedaan di antara sesuatu yang tampak dan yang tersembunyi."

51. "Kemunafikan dalam sikap rendah hati merupakan bentuk kebohongan tertinggi."

52. "Kau mengingatkanku pada uang recehan. Bermuka dua dan tidak berharga."

53. "Sahabat yang baik susah untuk ditemukan, lebih susah untuk ditinggalkan,dan tidak mungkin untuk dilupakan."

54. "Suatu hari kamu akan pergi menjauh, dan aku benar-benar berharap kamu tetap berada di sana."

55. "Kalau gue yang minta, pelitnya minta ampun, coba kalau lho yang minta, gue langsung kasi kan."

56. "Kamu manusia atau bunglon? Setiap pindah tempat, pasti beda sifat.

57. "Kurasa aku butuh kacamata. Ke mana pun aku memandang, orang-orang selalu terlihat punya dua wajah."

58. "Bahkan kayu yang berada di sungai selama puluhan tahun pun tak akan berubah menjadi buaya."

59. "Jangan heran kalau aku berbicara seperti orang bodoh. Mau bagaimana lagi biar kamu bisa memahami maksudku."

60. "Lebih baik dibenci, namun menjadi diri sendiri. Daripada menjadi munafik hanya untuk disukai orang lain."

Kata-kata sindiran untuk tetangga bermuka dua.

Kata-kata sindiran untuk orang bermuka dua © 2021 brilio.net

foto: freepik.com

61. "Itu orang yang bermuka dua, coba disumbangin satu dengan orang yang suka cari muka."

62. "Omonganmu kayak Balon warna-warni, tapi sayang, isinya angin doang."

63. "Kamu terdengar lebih merdu ketika mulutmu tertutup."

64. "Aku tidak sedang menghinamu, aku sedang mendeskripsikan dirimu."

65. "Omongannya penuh kata-kata yang bijak dan benar, tapi kelakuannya belum sesuai dengan apa yang dikatakan sendiri."

66. "Wah kamu baik sekali, ya? Tapi, sayang pas ada maunya aja."

67. Mereka tertawa melihat saya beda, dan saya pun tertawa melihat mereka sama.

66. Orang yang sok tahu hanya akan menambah ketidaktahuannya.

67. Jangan membicarakan kejelekan orang lain karena yang jelek itu sesungguhnya adalah orang yang membicarakannya.

68. Ucapan itu ibarat angin, begitu diucapkan (ditiup) maka akan berhembus ke mana-mana.

69. "Orang bijak akan merasa malu jika kata katanya lebih baik daripada tindakannya."

70. "Suatu saat nanti akan aku beli mulut mereka yang merendahkanku, meremehkanku, tidak menghargai kehadiranku."

71. "Orang yang memandang rendah orang lain, tidak akan pernah membuatnya menjadi tinggi. Yang ada justru membuatnya semakin terhina."

72. "Kurasa aku butuh kacamata. Kemanapun aku memandang, orang-orang selalu terlihat punya dua wajah."

73. "Tuhan sudah memberimu satu wajah, dan kau malah membuat satu lagi untuk dirimu sendiri."

74. "Aku gendut karena mulutku digunakan untuk makan, bukan untuk ngomongin orang."

75. "Dengarkan baik-baik bagaimana seseorang membicarakan orang lain di hadapanmu. Seperti itu jugalah caranya berbicara tentangmu di hadapan orang lain."

76. "Daripada sibuk ngurusin orang lain, sebaiknya koreksi dulu diri kamu sendiri."

77. "Kamu belum tentu bisa jadi aku. Oh iya lupa, mengomentari jauh lebih mudah daripada menjalani."

78. "Ini hidup saya, kok kamu yang jadi sutradara."

79. "Kalau lagi kaya semuanya mendekat, kalau lagi susah semuanya menjauh."

80. "Untuk orang yang merasa paling benar. Kamu nggak keren kok, kamu cuma kelihatan penuh omong kosong yang gak bisa kamu buktikan kebenarannya."

Kata-kata sindiran untuk orang bermuka dua menurut tokoh.

Kata-kata sindiran untuk orang bermuka dua © 2021 brilio.net

foto: freepik.com

81. "Jika saya bermuka dua, apakah saya akan memakai yang ini?" - Abraham Lincoln

82. "Jika kamu akan menjadi bermuka dua, setidaknya buat salah satu dari mereka cantik." - Marilyn Monroe

83. "Masukkan kredomu ke perbuatanmu. Juga tidak berbicara dengan lidah ganda." - Ralph Waldo Emerson

84. "Beberapa gadis pasti kelelahan merias dua wajah setiap pagi." - Sarah Moores

85. "Saya sangat benci orang bermuka dua, sulit untuk memutuskan wajah mana yang akan ditampar lebih dulu." - Yong Junhyung

86. "Saat aku melihatmu, aku berpikir" Aku ingin tahu wajah mana yang dia lihat saat dia melihat ke cermin." - C. JoyBell C

87. "Orang yang bermuka dua, biasanya lupa topeng mana yang mereka kenakan pada suatu saat dalam hidup mereka." - Anthony T. Hincks

88. "Dengan berbicara di belakangku, berarti kau cukup menghargai keberadaanku untuk tidak bertingkah di depan mukaku." – Madea

89. "Ketulusan membuat seseorang yang tak bisa melakukan apa-apa jadi lebih bernilai daripada orang munafik yang sangat berbakat." - Charles Spurgeon

90. "Dengarkan baik-baik bagaimana seseorang membicarakan orang lain di hadapanmu. Seperti itu jugalah caranya berbicara tentangmu di hadapan orang lain." – Chernoff

91. "Membicarakan dosa orang lain tak akan membuatmu menjadi orang suci." - Hussein Nishah

92. "Seseorang yang terlalu banyak tersenyum bersamamu terkadang akan sering merengut saat berada di belakangmu." - Michael Bassey Johnson

93. "Saat melihatmu, aku berpikir, 'Manakah wajah yang akan kau lihat saat menatap ke cermin?'" - C. JoyBell C.

94. "Tuhan sudah memberimu satu wajah, dan kau malah membuat satu lagi untuk dirimu sendiri." - William Shakespeare

95. "Kata ‘teman’ adalah label yang bisa dicoba siapa saja. Dan kaulah yang menentukan siapa yang paling pantas memakainya." - Carlos Wallace

96. "Orang bijak akan merasa malu jika kata-katanya lebih baik daripada tindakannya." – Confucius

97. "Masa bodoh dengan persahabatan. Aku butuh musuh lebih banyak lagi. Paling tidak mereka jujur kalau tidak menyukaiku." - Manasa Rao Saarloos

98. "Lebih mudah membohongi seseorang daripada meyakinkannya kalau ia sudah dibohongi." - Mark Twain

99. "Aku tak butuh teman yang berubah saat aku berubah dan mengangguk saat aku mengangguk. Bayanganku bisa melakukannya dengan lebih baik." – Plutarch

100. "Saat terbaik untuk mencari teman adalah sebelum kamu membutuhkannya." - Ether Barrymore

101. "Lucu sekali saat kau mengenal seseorang begitu lama dan mereka berubah tepat di hadapanmu." - Karina Barton