Brilio.net - Siswa kelas II B SD Muhammadiyah 22 Surabaya Moch. Farhan Arbiansyah ini kecerdasannya dan daya ingatnya luar biasa. Bocah kelahiran 17 Oktober 2009 tersebut sukses menjalani tes ingatan letak negara-negara beserta ibu kota dan bendera di dunia dengan hasil 100 persen benar.

"Ada sekitar delapan guru yang telah melakukan tes ingatan terhadap ananda Arbi. Hasilnya memuaskan, 100 persen benar," kata Kepala SD Muhammadiyah 22 Surabaya Dra. Hj. Suharti, M.Si. ditemani Arbi dan kedua orangtuanya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (2/1).

Menurutnya, Farhan, putra dari pasangan suami istri Moch. Arifin (47) dan Nur Habidah (48), warga Perumahan Kebraon Manis Selatan Surabaya mempunyai kelebihan pada daya ingatnya. Alhasil pihak sekolah mempunyai keinginan untuk mengembangkan potensi yang dia miliki agar menjadi lebih baik.

"Saya selaku kepala cukup bangga ada siswa dari SD Muhammadiyah 22 yang memiliki kelebihan dan prestasi. Saya sudah mencari informasi kemana-mana ternyata belum ada anak dengan umur yang masih muda yakni 7 tahun sudah yang punya kelebihan menghafal nama-nama negara. Bahkan orang dewasa pun banyak yang tidak hafal," ujarnya.

peta makanan © 2016 brilio.net

Hal tersebut diakui juga oleh Nur Habidah selaku ibu dari Farhan. Nur mengatakan sekarang putranya memang menyukai pengetahuan dunia, seperti membaca peta dunia.

"Dari situlah, Farhan dapat memahami di mana posisi dan letak suatu negara itu," terangnya dikutip Antara.

Tidak berhenti di situ saja, lanjut dia, Farhan juga mulai mempelajari nama-nama ibu kota negara dan bendera-bendera dari berbagai macam negara. Bahkan, saat ini, Farhan juga mulai mempelajari mata uang tiap negara.

Ayah Farhan, Mohammad Arifin, mengaku kemampuan Farhan membaca peta dunia berawal dari kebiasaannya membuka peta. Kebetulan ayah Farhan adalah seorarang anggota TNI AL yang berdinas di Marinis Pasmar 1 Gedangan, Sidoarjo.

"Saya biasanya buka peta, anak saya ini memperhatikan terus. Begitu memperhatikan langsung bisa menangkap dengan bertanya-tanya nama negara-negara di peta. Spontanitas saya jelaskan nama-nama negara itu, dan anak saya cepat memahami dan hafal semua negara beserta ibu kotanya," pungkasnya.