Brilio.net - Besarnya potensi sinar matahari di Indonesia memberikan inspirasi bagi Giasa Lutfiah untuk menciptakan sepeda tenaga surya. Sepeda yang sudah dipamerkan di beberapa tempat ini mampu menempuh jarak 40 km dengan waktu tempuh dua jam. Sementara untuk kebutuhan baterai, Giasa hanya butuh menjemur lima jam di bawah terik matahari untuk baterai berdaya 20 volt.

Menurut gadis berjilbab ini, ide membuat sepeda tenaga surya bermula kala dia KKP (Kuliah Kerja Praktek) di perusahaan solar panel. Pada saat itu Giasa berpikir, kenapa tidak sekalian menciptakan sesuatu dengan tenaga surya. Hal ini juga bisa menjadi solusi bagi krisis energi yang saat ini banyak dialami banyak negara. "Karena saya suka bersepeda, makanya saya pilih media sepeda listrik," ujar Giasa kepada brilio.net dalam sebuah kesempatan.

Dalam merancang sepedanya, alumni Jurusan Desain Produk Industri Institut Teknologi dan Sains Bandung (ITSB) pada November 2015 ini memperhatikan sejumlah hal seperti durability, aspek ergonomic, material, appearance, dan kelayakan produksi dari kaca mata industri untuk mencapai sebuah produk yang fungsional dan bernilai ekonomis. Memang pembuatannya tidak bisa instan, apalagi tidak didukung dengan pendanaan besar. Tak heran sepeda ini baru selesai setelah dikerjakan selama satu tahun hingga menjadi sebuah prototype.

Layaknya sebuah kendaraan bertenaga surya, ada panel surya yang ditempatkan di depan kemudi. Panel surya ini mampu mengubah cahaya menjadi listrik. Mengingat sudah ada energi yang dihasilkan, pengemudi tidak perlu mengayuh sepeda untuk menggerakkannya. Sehingga sepeda buatan Giasa ini tidak memerlukan pedal. Tempat yang biasanya diisi pedal berubah menjadi sebuah bidang datar menyerupai otoped.

sepeda tenaga surya Istimewa

foto: istimewa


Inovasi Gaisa tidak kalah dengan kreasi anak luar negeri bukan? Kendati belum mendapatkan pendanaan besar, semangat tanpa batas Giasa tetap #BikinKerenIndonesia. Kamu juga bisa #BikinKerenIndonesia lho, sekaligus dapat hadiah. Gimana caranya? Info lebih lanjut yuk cek di telkomsel.com/bikinkerenindonesia.