Retail ini ajak masyarakat bergaya hidup minim sampah plastik

Brilio.net - Hari Bumi yang selalu diperingati setiap 22 April menjadi suatu gerakan global bagi masyarakat dunia untuk lebih peduli kepada lingkungan yang bekelanjutan. Berbagai cara dilakukan masyarakat dunia untuk mengurangi tekanan pada bumi dengan aksi-aksi kepedulian.       

Cara ini juga yang dilakukan retail kesehatan dan kecantikan asal Amerika Serikat, Watsons Group dalam memeringati Hari Bumi 2021. Lewat gerakan sosial Look Good. Do Good. Feel Great di seluruh negara di dunia, Watsons menginisiasi gerakan pelestarian lingkungan hidup dengan beragam cara di masing-masing negara.

Di Indonesia, Watsons Indonesia meluncurkan program daur ulang berkolaborasi bersama sejumlah brand. Gerakan ini mengajak pelanggan untuk memiliki gaya hidup minim sampah plastik dengan ikut serta dalam gerakan #PlasticReborn.

Pelanggan yang ingin mendaur ulang sampah kemasan plastiknya bisa membuang sampah yang telah dipilah ke kotak Do Good yang tersedia di gerai Watsons area Jabodetabek. Adapun jenis-jenis kemasan sampah plastik yang dapat dikumpulkan adalah seperti sachet, plastik botol, kaca atau sampah plastik yang berbahan baku PTE, PDTE, PVC, LDPE, dan PP.

Presiden Direktur Watsons Indonesia Lilis Mulyawati (kanan) bersama Abel Cantika, Beauty influencer.

Nantinya, Watsons bersama Garnier yang bermitra dengan eRecycle akan mendaur ulang sampah-sampah yang terkumpul menjadi berbagai produk furniture rumah tangga, pallet, dan ecobricks.

Setiap kemasan sampah plastik yang telah dikumpulkan perhari, bagi pelanggan yang telah terdaftar sebagai member Watsons berhak mendapatkan voucher untuk berbelanja produk dari brand yang perpartisipasi dalam program Do Good. Bagi pelanggan non member tetap bisa berpartisipasi dengan cara mendaftar terlebih dahulu menjadi member Watsons.

Kampanye ini sendiri menjadi bagian dari gerakan global Watsons mengejawantahkan tujuan sosial lewat visi sustainabilty 2030. COO Group AS Watson Group & CEO AS Watson (Asia & Eropa) Malina Ngai dalam keterangan resmi mengatakan,  sebagai peritel kesehatan dan kecantikan internasional terbesar di dunia, pihaknya memiliki rasa tanggung jawab yang kuat untuk menciptakan dunia yang lebih baik.

“Tujuan sosial kami to puta smile on our customers faces adalah nilai inti kegiatan bisnis kami dan berakar kuat pada warisan kami, mulai dari memberikan obat gratis kepada yang membutuhkan di masa-masa awal, hingga melindungi kesehatan orang dari Covid-19 dengan memproduksi masker medis dan mendukung program vaksinasi,” kata Malina.

Gerakan sosial ini bukan pertama kali dilakukan Watsons. Tahun lalu, perusahaan yang sudah berusia 180 tahun juga memberikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu, serta mengubah fasilitas manufaktur mereka di Hong Kong untuk memproduksi masker dan membantu program vaksinasi Covid-19 NHS di Inggris dengan menawarkan vaksinasi di apotek Superdrug.

Dalam rangka memeringati hari jadi ke-180 tahun ini, Watsons juga meluncurkan program Smile Community yang bertujuan mempromosikan kesehatan mental tetapi juga membawa energi positif kepada sekitar. Pihak Watsona percaya senyum sederhana dapat memiliki dampak besar.

Piohak Watsons percaya dunia lebih baik ketika orang tersenyum. Planet bumi kini sedang mencapai batasnya dan jutaan kehidupan orang dipengaruhi iklim ekstrim dan polusi yang serius. Melalui visi Sustainability Watsons 2030, perusahan ini ingin menjadikan bumi sebagai tempat yang lebih baik untuk hidup.