Brilio.net - Beberapa waktu lalu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menganjurkan pemakaian masker berbahan kain maksimal selama 4 jam dalam sehari.

"Kita gunakan maksimal 4 jam dalam sehari dan kemudian cuci kembali dengan air sabun," ujar Yuri dikutip Liputan6.com.

Yuri yakin, masyarakat mampu memproduksi masker berbahan kain secara mandiri. Menurut dia, masyarakat tak perlu menggunakan masker bedah dan masker N-95 karena itu diperuntukkan bagi petugas kesehatan.

"Oleh karena itu kita cukup menggunakan masker kain yang bisa kita buat sendiri Mari sekali lagi kita semua menggunakan masker, masker untuk semua," kata dia.

Yuri juga menyampaikan, Presiden Joko Widodo telah mengingatkan agar masyarakat menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah. Hal itu juga sejalan dengan rekomendasi organisasi kesehatan dunia atau WHO.

Sementara itu, pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menjelaskan kembali tentang pentingnya penggunaan masker kain yang hanya empat jam. Setelah itu, masker kain harus diganti.

"Masker kain bagi orang yang sehat maksimal dipakai tiga sampai empat jam, setelah itu harus diganti," kata Wiku dikutip Liputan6.com.

Syarat minimal masker kain yang direkomendasikan Wiku adalah berbahan katun, menggunakan tiga lapis kain, kemudian disesuaikan dengan bentuk wajah.

Meski saat ini masker telah dapat kembali diperoleh dengan mudah, namun Miku mengatakan benda itu dapat dibuat sendiri di rumah masing-masing.

"Yang penting adalah menutup dagu, mulut, sampai pipi," paparnya.

Wiku kemudian mempraktekan cara melepas masker kain penutup hidung dan mulut yang tepat. Pertama, melepas pengait masker di telinga kanan dengan tangan kanan, kemudian melepas pengait masker di telinga kiri dengan tangan kiri.

Berikutnya, memasukkan masker itu ke dalam kantung plastik untuk kemudian dapat dicuci dan dipakai kembali.

Setelah membuka masker dan menyimpannya ke dalam kantung plastik, Wiku mengingatkan agar mencuci tangan dengan air dan sabun atau menggunakan hand sanitizer.