Brilio.net - Sebuah kabar menarik datang dari Facebook. Perusahaan yang didirikan oleh Mark Zuckerberg tersebut baru saja mengumumkan 20 anggota pertama Dewan Pengawas Facebook. Adapun salah satu sosok dari anggota tersebut ialah Endy Bayuni.

Diketahui, Bayu adalah satu-satunya orang Indonesia yang dipercaya untuk mengemban tugas tersebut. Ia akan bergabung dengan 19 anggota dewan lainnya dari 16 negara, yang memiliki beragam profesi, seperti jurnalis, mantan hakim, dan aktivis hak asasi manusia.

Dikutip brilio.net dari Liputan6, Endy Bayuni merupakan editor senior dari The Jakarta Post. Ia juga sempat menjabat sebagai pemimpin redaksi media tersebut untuk dua periode terpisah, yakni dari 2004 hingga 2010 dan 2016 hingga 2018.

Lebih jauh, ia juga turut mendirikan Association of Religion Journalist pada 2012 silam. Lalu kini, ia pun menjabat sebagai direktur eksekutifnya.

Lepas dari itu, dilansir dari CNBC, Dewan Pengawas Facebook itu sendiri adalah sebuah badan independen yang dapat membatalkan keputusan konten Facebook dan Instagram.

Nantinya, mereka juga akan bertanggung jawab dalam membuat keputusan yang mengikat terhadap kebebasan berekspresi dan hak asasi manusia.

Mantan Perdana Menteri Denmark Helle Thorning-Schmidt adalah salah satu dari empat ketua dewan tersebut. Mereka akan mulai mendengarkan kasus-kasus yang terjadi di Facebook dalam beberapa bulan mendatang.

Sementara itu, seleksi keanggotaan akan berlanjut sampai dewan memilih hingga 40 anggota.