Brilio.net - Kesedihan dan rasa cemas menyelimuti keluarga anggota TNI AL awak KRI Nanggala-402 yang dinyatakan hilang kontak sejak Rabu (21/4), sekitar pukul 03.00 WITA. Ida Farida warga RT 3/3, Kelurahan Abadijaya, Sukmajaya, Depok, saat ini juga menantikan kabar anaknya yang tak lain adalah Kolonel TNI AL Harry Setiawan.

Dilansir brilio.net dari Liputan6.com, Jumat (23/4), Ida Farida mengatakan, pada saat pemberitaan Kapal Selam KRI Nanggala-402 hilang kontak di perairan sekitar 97 kilometer utara Pulau Bali, dirinya tidak terbesit di kapal tersebut terdapat anaknya. Ida bahkan mengetahui kabar tersebut dari keponakannya di Surabaya.

"Dia telepon sekitar pukul 17.00 WIB, dia bilang tante ada berita, Harry berlayar tapi kapalnya hilang kontak," ujar Ida pada Kamis (22/4).

cerita ibunda kolonel harry setiawan © 2021 berbagai sumber

foto: Liputan6.com

Ida mengaku kaget mendengar kabar tersebut dan hanya terdiam diri. Pikirannya kosong ketika mengetahui KRI Nanggala-402 yang ditumpangi anaknya hilang kontak. Sampai saat ini kapal selam tersebut belum ditemukan keberadaannya.

"Tapi sampai saat ini saya belum mendapatkan kabar apa pun soal keberadaan Harry," kata Ida.

Mendengar anaknya jadi salah satu awak KRI Nanggala-402 yang hilang kontak, Ida hanya bisa pasrah dan terus berdoa untuk keselamatan putra sulungnya. Ida berharap Harry dapat ditemukan dalam keadaan selamat bersama awak kapal lain yang ikut berlayar.

"Semoga ditemukan selamat," ucap Ida sambil menangis tidak kuasa menahan kesedihan.

Kabar terakhir yang Ida tahu tentang anaknya hanya berpamitan ingin pergi berlayar. Kabar tersebut didapat lewat pesan WhatsApp yang dikirim menantunya. Dalam pesan tersebut Kolonel Harry Setiawan meminta doa keselamatan selama menjalani tugas.

"Cuma minta doanya karena mau berlayar mudah-mudahan sehat dan selamat, saya dapatkan itu dari istrinya," tutup Ida.