Brilio.net - Banjir terjadi di Kabupaten Lebak, Banten, akibat sungai meluap. Akibat banjir bandang meluapnya Sungai Ciberang kemudian menerjang 6 kecamatan daerah di Kabupaten Lebak. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten, akibat banjir tersebut sebanyak 427 kk mengungsi dan 2 orang masih dinyatakan hilang.

Banjir itu merendam 6 kecamatan di Kabupaten Lebak, yakni Sajira, Cipanas, Lebak Gedong, Curugbitung, Maja dan Cimarga. Banjir akibat meluapnya sungai Ciberang tersebut merendam 1.747 rumah warga, tercatat 135 rusak berat dan 185 rusak ringan.

Dikutip brilio.net dari merdeka.com pada Kamis (2/1), Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak menjadi salah satu titik terparah banjir bandang. Hingga dini hari tadi, ratusan warga masih mengungsi ke kantor desa dan juga ke rumah kerabat yang berada di dataran lebih tinggi.

"Warga masih ngungsi menjauh dari jangkauan air. Yang membuat mencekam (malam) karena kondisi listrik mati total khawatir ada banjir susulan warga repot untuk larinya. Ditambah lumpur di jalan masih tebal. Hujan masih aja," ujar Ajat Sudrajat warga Sajira.

Ia juga mengungkapkan sebagian warga yang rumahnya berada tak jauh dari aliran sungai, memilih untuk mengungsi. Mereka khawatir banjir susulan akan kembali menerjang, karena hujan deras masih mengguyur wilayah tersebut.

"Termasuk keluarga saya (mengungsi). Itu pada ngungsi soalnya khawatir ditambah jarak ke kali terbilang dekat. Dan datarannya cukup rendah," ujarnya.