Brilio.net - Marsekal Hadi Tjahjanto menjabat sebagai Kepala Staff Angkatan Udara (KSAU) hampir setahun, namun kini ia menjadi calon kuat calon Panglima Tentara Nasional Indonesia menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo, yang akan pensiun pada Maret 2018.

Marsekal Hadi Tjahjanto © 2017 brilio.net

foto: Twitter/@KSPgoid

Saat dilantik menjadi KSAU pada 18 Januari 2017 lalu di Istana Kepresidenan, banyak pandangan yang menilai kariernya melesat cepat karena dalam waktu singkat sudah menjadi KSAU. Selain itu, pria kelahiran Malang, 8 November 1963 ini juga sempat menempati beberapa jabatan strategis di TNI AU dalam perjalanan kariernya.

Marsekal Hadi Tjahjanto © 2017 brilio.net

foto: Twitter/@KSPgoid

Berikut perjalanan karier lulusan Akademi Angkatan Udara 1986 dan Sekolah Penerbang TNI AU 1987 dikutip brilio.net dari akun twitter resmi Kantor Staf Presiden @KSPgoid, Kamis (7/12).

1. Hadi sempat menempati beberapa jabatan strategis di TNI AU: Danlanud Adi Sumarmo Boyolali, Jawa Tengah pada 2010-2011

2. Hadi Tjahjanto juga pernah menjabat Direktur Operasi dan Latihan Basarnas pada 2011-2013

3. Karir Hadi Tjahjanto berlanjut sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI AU pada 2013-2015.

4. Pada 2015, Hadi Tjahjanto dipercaya memimpin Pangkalan Udara sebagai Danlanud Abdulrachman Saleh, Malang.

5. Hadi Tjahjanto mendapat pangkat Marsekal Muda menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) pada 2015-2016.

6. Hadi Tjahjanto lalu dipindahtugaskan sebagai Irjen @Kemhan_RI serta kenaikan pangkat jadi Marsekal Madya, Oktober 2016.

7. Pada 18 Januari 2017, Hadi Tjahjanto mendapat kenaikan pangkat & golongan setingkat lebih tinggi jadi Marsekal TNI. Kenaikan pangkat Hadi didasarkan Keppres No 3/TNI/ Tahun 2017 tentang Kenaikan Pangkat & Golongan Perwira Tinggi TNI.