Brilio.net - Wabah virus Corona masih berkembang hingga sekarang. Pasti kamu sudah sering mendengar banyak masyarakat di berbagai negara yang terinfeksi virus ini. Nggak cuma di Wuhan, China, beberapa negara tetangga seperti Singapura juga sudah ada yang terinfeksi virus Corona.

Kabar terbaru, untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di Indonesia, pemerintah menyiapkan sebuah lokasi untuk observasi 188 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kapal Pesiar World Dream. Pulan Sebaru Kecil ramai diperbincangkan akhir-akhir ini. Rupanya pulau itu dikatakan menjadi lokasi yang dipilih untuk menampung 188 WNI tersebut.

Nama pulau ini mungkin masih asing di telinga kamu. Bahkan tak sedikit yang belum mengetahui dimana lokasi pulau Sebaru kecil. Pulau ini akan menjadi lokasi selanjutnya setelah Natuna untuk tempat karantina WNI yang ada di Kapal Pesiar World Dream.

Pulan Sebaru memang tidak sepopuler Pulau Pramuka, Pulau Harapan, atau Pulau Pari. Pulau Sebaru merupakan lokasi tak berpenghuni yang berada di Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, DKI Jakarta. Pulau sebaru terdiri atas Pulau Sebaru Besar dan Pulau Sebaru Kecil.

Dilansir brilio.net pada Rabu (26/2) dari liputan6.com, pemerintah meminta masyarakat agar tidak khawatir. Hal ini dikarenakan Pulau Sebaru Kecil memiliki jarak yang cukup jauh dengan pulau lainnya. Selain itu juga dikatakan bahwa 188 WNI di Kapal World Dream juga dalam keadaan sehat.

"188 WNI ABK yang akan dievakuasi dari Kapal World Dream dalam keadaan sehat. Mereka semua sudah mengantongi sertifikat sehat dari pemerintah Hong Kong dan jaminan sehat dari pihak Kapal World Dream," tegas Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto.

Nah sebenarnya apa spesialnya pulau Sebaru Kecil ini? Mengapa lokasi tersebut jadi pilihan untuk tempat karantina para WNI dari virus Corona? Simak ulasan brilio.net pada Rabu (26/2) dari berbagai sumber berikut ini.

 

1. Dinilai aman untuk obervasi.

<img style=

foto: Instagram/@bung_ucok

 

Pulau Sebaru Kecil memilii luas 16,6 hektar yang secara administratif masuk dalam Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Untuk sampai ke pulau ini memakan waktu 1,5 jam perjalanan dengan menggunakan speed boat dari Pantai Mutiara Pluit. Bahkan Pulau terdekat dari Sebaru Kecil adalah Pulau Kelapa dengan jarak 32 kilometer. Sehingga dinilai aman untuk observasi.

 

2. Pernah jadi tempat perawatan pecandu narkoba.

<img style=

foto: Instagram/@khaafidhz

 

Pulau Sebaru merupakan pulau tak berpenghuni. Meskipun begitu bukan tanpa alasan pulau tersebut dijadikan tempat untuk mengevakuasi 188 WNI dari Kapal World Dream. Meskipun kosong, pulau tenang ini pernah dijadikan sebagai tempat perawatan pecandu narkoba. Untuk menyambut 188 WNI, pemerintah juga terus melakukan persiapan dengan menyiapkan berbagai fasilitas.

 

3. Dua gedung menjadi lokasi obervasi.

<img style=

foto: Instagram/@konte87

 

Untuk menunjang proses karantina 188 WNI, pemerintah terus mempersiapkan segala kebutuhan di pulau Sebaru Kecil. Lokasi obervasi tersebut memiliki 2 gedung. Gedung pertama, terdapat dua lantai untuk Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang isolasi dan ruang perawatan. Lalu pada lantai 2 sudah disiapkan ruang pendukung kesehatan dengan fasilitas 33 tempat tidur. Sementara Gedung 2, disiapkan untuk ruang observasi pria dengan fasilitas 96 tempat tidur.

 

4. Terkenal dengan keindahan ekosistem bawah lautnya.

<img style=

foto: Instagram/@samuelbudiarto

 

Lokasi yang terpencil dan tidak berpenghuni bukan berarti membuat pulau Sebaru Kecil menjadi lokasi yang menyeramkan. Pulau ini justru memiliki nilai lebih dibandingkan pulau-pulau lain. Sebaru Kecil terkenal dengan keindahan ekosistem bawah lautnya. Keindahan alam pulau ini juga disebut mirip dengan perairan Indonesia Timur. Jadi nggak heran, kalau lokasi ini menjadi spot favorit para penyelam untuk menikmati keindahan alam Indonesia.