Brilio.net - Baru-baru ini Pevita Pearce mengunggah potret saat ziarah ke makam ayahnya, Bramwell Pearce. Pada unggahan itu, terlihat Pevita berdiri di samping makam ayahnya. Dia juga mengenang momen bersama sang ayah, dengan mengunggah potret masa kecilnya.

Tidak hanya itu saja, Pevita juga menuliskan pesan menyentuh. Dia mengungkapkan bagaimana sedihnya kehilangan sosok yang sangat dicintainya itu.

<img style=

foto: Instagram/@pevpearce

 

"Dulu waktu kecil setiap Daddy harus pergi jauh dan lama. I always asked him with this pain inside my heart 'why do you have to go? I'll miss you.' Dan sekarang Daddy pergi," tulis Pevita.

<img style=

foto: Instagram/@pevpearce

 

"For good dan rasa sakit itu kini berubah jadi rasa ikhlas. Pasti disana jauh lebih indah sampai yang pergi nggak pernah kembali lagi. I'm closing this chapter with al-fatiha. Whatever happens, thank you for the amazing memories, most importantly thank you for being my dad. I will keep our memories close to my heart," sambung dia.

<img style=

foto: Instagram/@pevpearce

 

Melihat unggahan Pevita Pearce, sejumlah orang turut mendoakan almarhum Bramwell Pearce.

<img style=

foto: Instagram/@pevpearce

 

"Allahummagfirlahu warhamhu wa'aafihi wa'fuanhu. Turut berduka cita ka pev ," kata @_nadiahas.

"Al Fatihah," tulis Audy Item.

"Al Fatihah Almarhum pasti bangga jd ayah nya mbak pevita......semoga mendapat tempat terbaik di sisi NYA ya mbak," kata @wiwid_wijayadi.

"Kapev wanita kuat kooo," timpal @dindaputritunggaldewi.

Kepergian sang ayah, Bramwell Pearce sempat membuat Pevita Pearce mengalami kesedihan mendalam. Kala itu Pevita langsung menyampaikan kabar duka tersebut lewat unggahan Instagram Stories-nya, pada 30 Agustus 2021.

Lebih lanjut, ayah Pevita dimakamkan di Inggris. Saat itu perempuan berusia 29 tahun itu kebingungan, karena kondisi pandemi dan dia harus melewati berbagai prosedur yang telah ditentukan jika ingin ke Inggris.

"Gimana caranya ke UK tanpa quarantine. I need to fly there ASAP," tulis Pevita Pearce.

Dia pun sempat menegaskan bahwa itu tujuannya bukan untuk liburan, melainkan untuk menghadiri pemakaman ayahnya.

"It's for my dad's funeral, not for a holiday," tegasnya.