Brilio.net - Rey Utami telah mendekam di penjara selama 7 bulan lamanya. Hal ini merupakan buntut video 'Ikan Asin' yang sempat heboh beberapa waktu lalu. Setelah mendekam cukup lama, akhirnya Rey Utami dan Pablo Benua bertemu dengan anaknya yang masih berusia 1,5 tahun. Rey Utami dan Pablo Benua pun tak kuasa menahan tangis ketika bertemu dengan anaknya.

"Cukup haru ya dan menitikan air mata. Karena udah lama sekali nggak ketemu. Apalagi masih kecil khawatir apa dia sehat. Apalagi kan dia jadwal imunisasinya lagi padet-padetnya ya harusnya kan saya ada di sana nemenin imunisasi, tapi saya ada di sini," ujar Rey Utami saat ditemui sebelum menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, seperti dikutip dari Kapanlagi.com, Senin (20/1).

Usai bertemu dengan sang buah hati, Rey Utami pun tak henti-hentinya menangis selama di dalam penjara. Karena itu pembuluh darah mata Rey Utami pun sampai pecah. “Setelah kemarin ketemu di sini itu Rey nggak habis-habis nangis, sampai pembuluh darah di matanya pecah,” kata Pablo Benua.

"Jadi agak biru ya. Karena tegang, stress, jadinya pecah dan bikin biru bengkak. Ya ini kata dokter dalam 21 hari akan sembuh," sambung Rey Utami.

Menangis terus bertemu anak, pembuluh darah mata Rey Utami pecah © 2020 Kapanlagi.com

foto: KapanLagi.com/Budy Santoso

Meski tidak mengikuti perkembangan sang anak secara langsung, Rey Utami bersyukur karena anaknya masih ingat dengan kedua orangtuanya. Karena keluarganya selalu memberikan foto-foto Rey Utami dan Pablo Benua kepada sang buah hati.

"Kemarin dia datang ke pengadilan dan itu surprise dia udah gede, udah bisa ngomong. Lihat perkembangannya pun saya nggak bisa karena pas masuk tahanan dia belum bisa ngomong. Ya karena udah lama banget setengah tahun nggak ketemu, kita kangen dan keluarga selalu kasih foto mami daddy-nya. Jadi masih ingatlah dia," pungkas Rey Utami.