Ketakutan terbesar Maia Estianty dalam hidup, nggak punya duit

Brilio.net - Sukses berkiprah di dunia hiburan, Maia Estianty pun berhasil mewujudkan impiannya untuk membangun hunian mewah. Beberapa waktu yang lalu, ia baru saja menyelesaikan renovasi rumahnya di daerah Pejaten, Jakarta Selatan. Rumah yang akan dihuni oleh ketiga anaknya ini mengusung desain bergaya tropikal yang terinspirasi dari vila di Afrika.

Mengunjungi hunian baru Maia, Nikita Willy pun turut melihat berbagai sudut ruangan. Nggak hanya itu, ia juga tampak berbincang-bincang dengan Maia yang diunggah lewat kanal YouTube-nya Nikita Willy Official.

Dalam perbincangannya, Nikita Willy menanyakan beberapa hal. Salah satunya adalah ketakutan terbesar dalam kehidupan Maia.

foto: YouTube/Nikita Willy Official

"Apa ketakutan terbesar dalam hidup bunda Maia?" tanya Nikita Willy dilansir brilio.net pada Senin (6/12).

"Nggak punya duit," jawab Maia dengan lantang.

Menanggapi hal tersebut, istri dari Indra Priawan ini menyebutkan jika kondisi itu tidak mungkin terjadi pada Maia di kehidupannya kini. Terlebih, kini suami Maia Estianty, Irwan Mussry merupakan seorang pengusaha sukses.

Meluruskan pernyataannya, Maia pun menambahkan jika yang diungkapkan tersebut merupakan ketakutan terbesarnya sejak dulu. Sambil bergurau, ibu tiga anak ini bahkan menyebut alergi miskin. Bagi Maia, pernyataan tersebut tak ubahnya menjadi sebuah doa.

"Kalau dulu orang nanya, misalnya dokter atau misalnya siapapun di rumah makan. 'Ada alergi, Bu? (Jawab Maia) 'Iya saya alergi miskin'. Kurang ajar nggak gue? Tapi itu kayak doa aku tidak mau (miskin)," terang Maia.

Nggak banyak yang tahu, setiap pagi rupanya Maia selalu memberikan afirmasi positif untuk dirinya. Mengucapkan harapan baik agar selalu diberikan kemakmuran dan kebahagiaan, ia berharap jika ucapan tersebut menjadi doa dan kenyataan. Sehingga, ia bisa lebih banyak berbagi kepada sesama yang membutuhkan.

foto: YouTube/Nikita Willy Official

"Aku tuh tiap hari selalu dalam hatiku bilang, kemakmuran datang kepadaku. Kebahagiaan selalu datang menjemputku," tutur Maia.

"Jadi setiap pagi tuh kayak diucapin terus gitu lho. (Jadi dalam pikiran sudah tertanam) Kebahagiaan pasti akan menjemput, kemakmuran datang supaya rezekinya datang kan. Supaya kita berbagi bersedekah kepada sesama. Bukan kita mau ambil sendiri gitu ya," tutur Maia.