Kabar terbaru 7 pemenang MasterChef dari season 1, ada yang jadi guru

Brilio.net - Gelaran MasterChef season 8 telah usai. Ajang kompetisi memasak yang pertama kali tayang pada 2011 silam ini melahirkan Jesselyn Lauwreen sebagai bintang baru, usai keberhasilannya mengalahkan Nadya Puteri.

Sebagai juara pertama, Jesselyn mendapatkan sederet hadiah bernilai fantastis. Di antaranya, uang tunai Rp 100 juta dipotong pajak, mobil transmisi otomatis, satu set peralatan pendukung untuk memasak, dan yang nggak ketinggalan piala MasterChef Indonesia Season 8.

Kemenangan Jesselyn, mengikuti jejak jawara MasterChef Indonesia yang lebih dulu sukses merintis karier di bidang kuliner. Kini, mereka ada yang membuka bisnis seperti kafe hingga restoran. Namun, ada pula yang memutuskan menjadi mentor dan guru memasak bagi anak-anak yang tertarik di bidang kuliner.

Biar nggak penasaran, yuk langsung simak rangkuman brilio.net dari berbagai sumber, kabar terbaru pemenang MasterChef dari season 1 pada Selasa (31/8).

1. Lucky Andreono.

foto: Instagram/@lucky.andreono

Pria kelahiran Malang ini berhasil memenangkan kompetisi MasterChef season 1 pada Agustus 2011 silam. Ia diketahui telah membuka restoran Lucky Grilled Ribs dan Lucky's Kitchen di Yogyakarta.

Selain itu, Lucky juga kerap wara-wiri di layar kaca dalam acara demo memasak. Baru-baru ini, pada Februari lalu, ia juga mengisi Instagram live @ranchmarket99id untuk demo masak dessert bernama 'Cherry Blossom'.

2. Desi Trisnawati.

foto: Instagram/@inspirationalchef

Meski pernah masuk 4 kali pressure test, Desi Trisnawati berhasil membuktikan menjadi pemenang MasterChef season 2 pada Oktober 2012.

Keahliannya dalam memasak, sukses membawanya dengan beragam bisnis kuliner. Mulai dari katering yang diberi nama Pesona Katering Indonesia, bisnis madu Meliponini, hingga mengelola Novilla Boutique Resort yang ada di Sumatera Selatan.

Selain itu, ibu satu anak ini juga kini menggeluti karier sebagai guru dan mentor bagi UMKM yang tengah merintis bisnis kuliner. Ia juga mengajar anak-anak kecil yang ingin belajar memasak.

3. William Gozali.

foto: Instagram/@willgoz

Saat berada di Masterchef Indonesia, William berhasil mengalahkan lawannya, Brian yang berasal dari Surakarta. Ia pun sukses melenggang sebagai jawara MasterChef season 3.

Usai ajang kompetisi tersebut berakhir, William menggeluti karier sebagai YouTuber. Bersama sang istri, Maria Karina, ia rutin memberikan resep-resep menarik dan lezat yang bisa buat di rumah.

4. Luvita Hodiono.

foto: Instagram/@luvitaho

Selain Jesselyn, Luvita Hodiono juga menjadi jawara termuda MasterChef. Saat memenangkan kompetisi season 4, usianya baru menginjak 20 tahun.

Memiliki keahlian di bidang dessert, Luvita pun kemudian membuka bisnis kue bernama Cakemosphere dan FOI Bakes & Co. Ia juga aktif membagikan resep kue di channel YouTube-nya.

5. Stefani Horison.

foto: Instagram/@fanimci5

Setelah berhasil mengalahkan 25 peserta lain di Masterchef Indonesia season 5 dan menjadi Top 1, Stefani Horison lantas digandeng oleh brand kopi terkenal bernama urban Latte.id untuk membuat 5 rasa kopi yang unik.

Selain itu, alumni mahasiswa di Akademi Pariwisara (Akpar) ini juga memiliki bisnis kue yang diberi nama Horison Dotter.

6. Eric Herjanto.

foto: Instagram/@ericmci6

Juara Masterchef season 6 dimenangkan oleh Eric Herjanto dari Jakarta. Ia kini berfokus untuk mengembangkan bisnisnya warung Bakmi Congkee. Selain itu, lewat Instagram-nya, ia juga kerap membagikan hobinya memancing.

7. Jerry Andrean.

foto: Instagram/@jerrymci7

Sempat tereliminasi, Jerry Andrean berhasil mendapatkan apron kembali setelah dipanggil sebagai blackteam. Tak ingin menyia-nyiakan, Jerry pun gigih untuk mendapatkan Top 1. Melawan Audrey Wicaksana, ia memperoleh poin tipis, yaitu 1074 poin untuk Jerry dan 1064 poin untuk Audrey.

Selain kerap tampil di TV dalam demo memasak, Jerry juga fokus mengembangkan skill memasaknya yang dituangkan dalam channel YouTube. Ia kerap membagikan tips dan resep masakan kepada penonton.

-

INFOGRAFIS PEMENANG MASTERCHEF 1-7
© 2021 brilio.net/Bayu Kurniawan