Brilio.net - Kabar duka menyelimuti artis cantik Roro Fitria. Pasalnya, sang ibu kesayangan telah meninggalkannya untuk selamanya pada Senin (15/10) pagi. Ibunda Roro Fitria, Roro Retno Winiangsih menghembuskan napas terakhir di RS Pusat Pemerintah Fatmawati, Jakarta.

Sosok ibu Roro Fitria memang tak terlalu banyak diekspos oleh media. Akan tetapi, dirinya kerap mendampingi Roro Fitria saat menjalani persidangan.

Kesedihan Roro Fitria memang begitu memuncak saat ibunya meninggal. Ditambah lagi banyak kasus dan hal yang membuatnya makin sedih lagi, dilansir oleh brilio.net, ini yang membuat Roro Fitria menjadi lebih sedih saat ditinggal ibunya dibanding orang biasa:

1. Tengah terjerat kasus narkoba.

Roro Fitria © 2018 brilio.net

Roro Fitria tersandung kasus narkoba. Roro Fitria ditetapkan sebagai tersangka setelah memesan narkoba berjenis sabu kepada seorang pria berinisial WH, pada Selasa (13/2). Saat ini proses persidangan masih berjalan.

2. Berduka disaat berada di balik jeruji besi.

Roro Fitria © 2018 brilio.net


Saat ini Roro Fitria sedang menjalani masa tahanan di Rutan Pondok Bambu karena perkara penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya. Masa tahanannya belum ditentukan oleh majelis hakim, namun ia sempat divonis 7 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar sebagai hukumannya.

3. Tidak bisa temani ibu di rumah sakit.

Roro Fitria © 2018 brilio.net

Ibunda Roro Fitria memang mengidap penyakit stroke sejak lama. Diketahui sebelumnya Retno mengalami sesak napas hingga harus dilarikan ke rumah sakit. Sayangnya, sang anak Roro Fitria tidak dapat menemani ibunya saat dirawat di rumah sakit.

4. Tidak bisa miliki waktu yang lama berkabung bersama keluarga di Yogyakarta.

Roro Fitria © 2018 brilio.net

Roro Fitria hanya diberikan izin selama 48 jam oleh pihak majelis hakim. Dan dia juga tidak diberikan izin untuk menginap. Ini berarti, Roro Fitria tak miliki waktu banyak berkabung bersama keluarga di Yogyakarta, karena harus kembali menjalani proses hukum yang menjeratnya.

5. Tidak ikuti prosesi penanganan jenazah.

Roro Fitria © 2018 brilio.net

Mendengar kabar ibunya meninggal, Roro Fitria segera bergegas untuk terbang ke Yogyakarta. Namun, sayang sekali karena kesalahan redaksi penafsiran, ia tidak bisa langsung diberikan izin oleh pihak majelis hukum untuk meninggalkan rutan dan pergi ke Yogyakarta. Hal ini membuat Roro Fitria tidak dapat dampingi dan mengikuti prosesi penanganan jenazah ibunya. Ia tiba di Yogyakarta pada Selasa (16/10) pagi untuk mengikuti prosesi pemakaman ibunya.

 

mgg/renno