Brilio.net - Sejatinya, film bisa menjadi ukuran kesuksesan seorang aktor maupun aktris dalam perjalanan kariernya di dunia perfilman. Tak heran kalau para aktor dan aktris akan berusaha semaksimal mungkin untuk memerankan karakter suatu film.

Namun pada kenyataannya, tidak semua aktor dan aktris sukses memainkan perannya. Justru sebaliknya, mereka justru dapat kritikan pedas bahkan kekecewaan dari fansnya. Bukan hanya aktor dan aktris Tanah Air, dunia perfilman Hollywood pun demikian.

Baru-baru ini nama Halle Bailey menjadi sorotan publik lantaran Disney akhirnya menemukan sosok pemeran utama The Little Mermaid, Ariel si putri duyung. Dia adalah Halle Bailey yang merupakan anggota duo Chloe x Halle.

Halle dipilih oleh sutradara Rob Marshall dengan alasan karena Halle mempunyai sisi yang berbeda. Dilansir brilio.net dari laman The Guardian, menurut sang sutradara, Halle mempunyai kombinasi yang langka antara semangat, kebaikan hati, jiwa muda, dan suaranya yang menakjubkan.

Hal itulah yang diperlukan untuk peran ikonik seperti putri duyung. Pilihan yang mengejutkan tersebut akhirnya membuat banyak penggemar Disney kecewa. Halle dinilai tak pantas memerankan Ariel karena warna kulitnya. Namun, Halle bukan satu-satunya pemeran utama dalam film yang menerima kritikan.

Beberapa aktor dan aktris lainnya pun mendapatkan komentar pedas dari warganet lantaran dinilai tak pantas memerankan seorang tokoh. Siapa saja mereka? Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Jumat (5/7).

 

1. Halle Bailey sebagai Ariel.

Pemeran utama dalam film ini tuai kritik © 2019 brilio.net

foto: Instagram/@chloexhalle

Terpilihnya Halle Bailey sebagai Princess Ariel di live-action The Little Mermaid rupanya menimbulkan pro dan kontra di kalangan penggemar. Banyak yang mengaku kurang setuju apabila personel duo Chloe x Halle tersebut memerankan sosok si putri duyung.

Tak sedikit yang mengungkapkan kekecewaan mereka atas casting Halle Bailey ini melalui media sosial masing-masing. Bahkan sebagian besar tak sungkan mengkritik Disney yang justru dianggap merusak karakter ikonik tersebut dengan memilih aktris kulit hitam untuk memerankannya.

Seperti yang diketahui, selama ini Ariel memang digambarkan sebagai gadis kulit putih dengan mata biru dan rambut merah. Terpilihnya Halle yang merupakan wanita kulit hitam ini pun tentunya menimbulkan polemik tersendiri.

Sebagian besar penggemar mengklaim jika mereka tidak ingin rasis atau mempermasalahkan warna kulit. Hanya saja, mereka menilai jika Disney seakan mengubah total karakter Ariel dan membuatnya kehilangan identitas.

 


2. Naomi Scott sebagai Jasmine.

Pemeran utama dalam film ini tuai kritik © 2019 brilio.net

 foto: Instagram/@naomiscott

Naomi Scott yang dikenal sebagai Ranger Pink dalam film Power Rangers pada 2017 lalu, terpilih sebagai pemeran Putri Jasmine. Tapi sayangnya, pemilihan Scott justru mendapat sorotan tajam dari para penggemar.

Banyak warganet yang tak setuju dengan Naomi Scott memerankan karakter tersebut. Pasalnya, sesuai dengan cerita klasiknya dan versi film animasi Aladdin, karakter Putri Jasmine berasal dari Timur Tengah.

Naomi Scott dianggap kurang merepresentasikan karakter kekasih Aladdin karena berdarah Inggris-India. Sementara, cerita Aladdin yang berdasarkan Dongeng 1001 Malam itu dikenal berasal dari Arab.

 


3. Will Smith sebagai Genie atau Jin.

Pemeran utama dalam film ini tuai kritik © 2019 brilio.net

 foto: Instagram/@willsmith

Masih dalam film Animasi Aladdin. Selain Scott, artis yang mendapat kritik karena perannya adalah Will Smith. Kebanyakan dari mereka mempermasalahkansalahkan penampilan Will Smith yang tidak sesuai dengan karakter yang dimainkan oleh Robin Williams pada tahun 1992 lalu.

Ya, Smith tak tampil dengan kulit serba biru seperti dalam film animasi aslinya. Beberapa warganet juga ikut mengomentari lewat beberapa kritikan yang mengatakan bahwa Disney harus melakukan satu hal teramat penting bagi Will Smith.

Berperan sebagai Genie, Will Smith dituntut untuk merubah penampilannya menjadi biru seutuhnya. Dalam filmnya, Smith memang menjadi biru. Namun satu-satunya adegan saat ia terlihat seperti dirinya adalah saat Genie melintasi Agrabah dan mencoba untuk berbaur dengan manusia.


4. Claudia Kim sebagai Nagini.

Pemeran utama dalam film ini tuai kritik © 2019 brilio.net

 foto: Instagram/@claudiakim

Penulis buku Harry Potter, JK Rowling, memilih aktris bernama Claudia Kim untuk memerankan ular Voldemort di Fantastic Beast: Crimes of Grindelwald. Munculnya pemeran Nagini dalam sebuah video promosi film tersebut rupanya mengundang kontroversi.

Dalam film tersebut Claudia Kim berubah dari seorang wanita menjadi seekor ular. Karena wanita Asia yang dipilih memerankan ular, seorang warganet mengritik Rowling lewat Twitter. Mereka menyuarakan keprihatinan karena dipilihnya wanita Korea Selatan yang memainkan peran Nagini.

Rowling pun menjawab kritik tersebut dengan menulis bahwa Nagini adalah Naga, yang merupakan makhluk mirip ular sesuai dengan mitologi Indonesia.

 


5. Iqbaal Ramadhan sebagai Dilan dan Minke.

Pemeran utama dalam film ini tuai kritik © 2019 brilio.net

 foto: Instagram/@iqbaal.e

Film Dilan 1990 yang diadaptasi dari kisah dalam novel karya Pidi Baiq sempat menuai protes dari warganet. Mantan personel Coboy Junior Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan pun menjadi sasaran utama kekecewaan mereka.

Di awal produksi film tersebut, warganet sempat meragukan keputusan dipilihnya Iqbaal sebagai pemeran utama. Ragam kritik muncul karena akting Iqbaal dianggap kaku dalam cuplikan perdana yang dirilis Falcon Pictures.

Remaja berusia 17 tahun itu dinilai belum dapat mewujudkan karakter Dilan ke dunia nyata. Rayuan puitis nan jenaka dari karakter Dilan yang juga seorang anggota geng motor disebut belum berhasil diperankannya. Namun sampai saat ini warganet justru belum bisa move on dari peran Iqbaal sebagai Dilan.

Selain sebagai Dilan, Iqbaal juga menuai kritik lantaran memerankan sosok Minke di film Bumi Manusia. Pemilihan sosok Minke yang jatuh ke tangan Iqbaal pun kembali menuai kontroversi. Banyak netizen yang kurang setuju dikarenakan karakter Minke yang sangat ikonis dan mereka enggak ingin kalau gambaran karakter tersebut rusak karena akting sang aktor. Padahal film tersebut akan tayang serentak di bioskop Indonesia pada 15 Agustus 2019 mendatang.

 


6. Adipati Dolken sebagai Jenderal Sudirman.

Pemeran utama dalam film ini tuai kritik © 2019 brilio.net

 foto: Instagram/@adipati

Awalnya, pemilihan Adipati Dolken untuk memerankan Jenderal Sudirman menuai kontroversi. Banyak pihak yang meragukan aktingnya sejak pertama kali diumumkan sebagai sang jenderal. Aktor muda dianggap tak pantas memerankan Jenderal Soedirman.

Namun, Adipati berhasil membungkam semua keraguan itu dengan akting yang maksimal. Tubuhnya yang cungkring dan garis wajahnya sungguh mirip dan menambah kesuksesannya memerankan sang jenderal.

 


7. Reza Rahardian sebagai Benjamin.

Pemeran utama dalam film ini tuai kritik © 2019 brilio.net

 foto: Instagram/@officialpillarez

Usai kesuksesan Dilan 1990 yang ditonton jutaan orang Indonesia, Falcon merilis Benyamin Biang Kerok. Film ini upaya kedua Falcon menghidupkan lagi sosok legendaris, setelah pada 2016-2017 merilis dua edisi Warkop DKI: Reborn yang menampilkan aksi trio Dono-Kasino-Indro.

Terpilihnya Reza Rahadian untuk menjadi Pengki, karakter yang dulu diperankan Benyamin Sueb dalam film Benyamin Biang Kerok, menuai pro dan kontra. Di jagat maya, warganet juga ramai membahasnya.

Pengki dalam Biang Kerok versi baru digambarkan sebagai anak yang tak berguna. Kerjaannya menghabiskan waktu menjalankan misi rahasia bersama kedua sahabatnya, Somad (Adjis Doaibu) dan Achie (Aci Resti), menghamburkan uang ibunya, serta melatih sepakbola anak-anak kampung yang tak jauh dari rumahnya.