Brilio.net - Musisi Glenn Fredly meninggal dunia pada Rabu (8/4) lalu. Pelantun lagu 'Januari' ini tutup usia karena penyakit meningitis. Jenazah Glenn Fredly dimakamkan Kamis (9/4) di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Prosesi pemakaman sang maestro dihadiri oleh segenap keluarga, tak terkecuali ayah Glenn, Hengky David Latuihamallo.

Meski sedih lantaran ditinggal sang anak, namun Hengky terlihat tegar melepas kepergian Glenn Fredly.

"Glenn pergi untuk selama-lamanya karena memang sakitnya Glenn juga dadakan, pusing terus meninggalkan kita itu rencana Allah. Terima kasih banyak kalian sudah hadir dan saya kira kami sebagai orangtua, saya maupun adiknya Glenn mengucapkan terima kasih untuk Allah karena Glenn sudah senang berada di surga," ungkap Hengky seperti dikutip dari Kapanlagi.com.

pertemuan terakhir Glenn dan ayahnya © 2020 berbagai sumber

foto: Instagram/@glennfredly309

Seperti diketahui, kepergian Glenn benar-benar mengejutkan banyak pihak, mengingat ia sebelumnya tak pernah sakit parah. Hengky bahkan menegaskan jika putranya sama sekali tak punya riwayat penyakit apa-apa.

"Glenn nggak ada riwayat penyakit, sama sekali nggak ada. Dari dokter sampai dua kali, tiga check up, seluruhnya tidak punya penyakit, hanya pusing saja," sambungnya.

pertemuan terakhir Glenn dan ayahnya © 2020 berbagai sumber

foto: Kapanlagi.com/Bayu Herdianto

Hengky masih sempat bertemu dengan Glenn pada Hari Minggu (5/4). Sang ayah mengaku tak punya firasat apapun kala itu, mengingat keduanya masih bernyanyi bersama, seperti biasa saja.

"Hari minggu Glenn undang saya untuk datang ke rumah dia. Dia main piano saya disuruh nyanyi. Nyanyi lagu The Lord Prayer sampai 20 kali. Hari Senin dia masuk (RS), hari Kamis dia meninggal. Rencana Tuhan memang tiada yang tahu," tutup Hengky.