Brilio.net - Penghitungan suara Pileg 2019 masih terus dilakukan. Kendati demikian, sudah ketahuan caleg yang memperoleh suara-suara tinggi. Salah satu caleg dengan suara tinggi ialah Puan Maharani.

Tidak hanya memiliki banyak suara, Puan Maharani juga disebut akan jadi Ketua DPR RI. Dilansir dari Liputan6.com, Selasa (14/2), dikabarkan Puan sempat mengumpulkan sejumlah anggota Fraksi PDIP DPR RI. Hal ini pun dibenarkan oleh Sekretaris Fraksi, Bambang Wuryanto atau akrab disapa Bambang Pacul.

Namun, Bambang menepis bahwa ada pembahasan soal kursi Ketua DPR RI. Yang dilakukan Menko PMK itu dengan anggota Fraksi PDIP hanya buka bersama. "Hanya bukber kok. Nggak ada bahas soal lain (Ketua DPR)," kata Bambang.

Terkait hal ini, Puan mengaku dirinya masih fokus menjalankan tugas sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).

"Saya masih fokus jadi Menko PMK, Insya Allah sampai akhir masa jabatan dan saat ini kan kita masih menunggu hasil real count sampai tanggal 22 (Mei 2019), jadi masih fokus pada hal tersebut," ujar Puan.

Puan mengatakan hingga kini belum ada pembicaraan di internal partainya terkait penugasan di DPR. Puan memastikan belum ada keputusan resmi terkait posisinya di DPR.

"Alhamdulillah memang sesuai dengan UU MD3, partai pemenang pemilu dan sesuai suara proporsional yang nantinya akan menduduki posisi-posisi pimpinan, salah satunya pimpinan di DPR. Tapi siapa dan bagaimana kriterianya dan lain-lain itu kan masalahnya ada di internal partai masing-masing," ujar Puan.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah menyebut putri Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani adalah sosok paling berpeluang menjadi Ketua DPR RI.

"Puan Maharani memang kader PDIP yang paling berpeluang untuk menjadi Ketua DPR RI," kata Basarah di Jakarta, Senin 13 Mei 2019 malam.

Basarah mengatakan, Puan berpengalaman di eksekutif sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK). Sedangkan pengalaman di legislatif, Puan menjabat Ketua Fraksi PDIP di DPR RI periode 2009-2014. "Dan sudah 3 periode menjadi pengurus DPP PDIP," imbuh Basarah.

Wakil Ketua MPR itu mengatakan, legitimasi Puan sebagai calon Ketua DPR diperkuat dengan perolehan suara di Pileg 2019. Puan Maharani, kata Basarah memecahkan rekor perolehan suara tertinggi sebanyak 420 ribu suara.

Meskipun peluang Puan kian terbuka sebagai Ketua DPR, keputusan akhir tetap berada di tangan ibunya, Megawati Soekarnoputri. Basarah menyebut keputusan siapa yang menjadi Ketua DPR merupakan hak prerogatif Megawati sebagai Ketua Umum PDIP.

"Sebaiknya kita tunggu saja bagaimana keputusan Bu Mega dalam waktu yang paling tepat," kata Basarah.