Brilio.net - Masa pandemi Covid-19 memang benar-benar membuat banyak berubah, salah satunya adalah transportasi umum yang belum bisa beroperasi seluruhnya.

Hal ini nggak cuma dirasakan di Indonesia, tapi juga India. Di India transportasi umum memang masih dilarang, karena menjadi salah satu faktor yang bisa membuat penyebaran Covid-19 semakin cepat.

Tak beroperasinya transportasi umum tentu membuat mobilitas banyak orang menjadi terganggu. Seperti yang dialami seorang ayah bernama Shobram.

Shobram dan keluarga selama ini menggantungkan diri pada transportasi umum. Kesulitan ini benar-benar dirasakan ketika sang anak yang sekolahnya berjarak 105 km dari rumah harus menempuh ujian.

Shobram kemudian mengantar anaknya menggunakan sepeda agar anaknya bisa ikut ujian. "Jika saya melewatkan kesempatan ini, maka pembelajaran satu tahun putra saya akan sia-sia. Oleh karena itu saya memutuskan untuk membawanya dengan sepeda," ujar Shobram dikutip brilio.net dari Times of India pada Selasa (25/8).

kayuh sepeda 105 km Twitter

foto: Twitter/@Anurga Dwary

Ujian yang ditempuh anak Shobram ini adalah ujian tambahan dari pemerintah bagi mereka yang sudah gagal pada ujian sebelumnya, sehingga bisa memperbaiki dan bisa lulus.

"Kami berangkat sejak hari Senin dan setelah menghabiskan waktu beberapa jam di Kota Manawar, kami mencapai tujuan di hari Selasa pagi tepat sebelum ujian dimulai," ungkap Shobram.

Pengorbanan besar Shobram ini benar-benar terbayar ketika anaknya dinyatakan lulus.