Brilio.net - Sosok pesepak bola Kylian Mbappe tengah menjadi sorotan dunia. Berkat penampilan apiknya sepanjang gelaran Piala Dunia 2018, dirinya sukses mengantarkan Prancis ke babak final untuk memperebutkan trofi juara.

Menjadi salah satu pemain andalan Les Bleus, performa Mbappe sejak fase grup banyak mendapat apresiasi. Dirinya kerap menjadi motor serangan Timnas Prancis dalam menjebol gawang lawan.

Berusia 19 tahun, Mbappe merupakan pemain termuda Prancis yang berhasil mencetak 2 gol dalam satu laga. Rekor ini sekaligus menyamai raihan Pele, legenda sepak bola Brasil di tahun 1958.

Bakat bermain sepak bola Mbappe membuat pelatih Arsenal, Arsene Wenger menjulukinya sebagai 'Pele masa kini'. Lebih jauh, Diego Maradona menyebutnya sebagai seorang panutan dalam dunia sepak bola.

Menjadi pahlawan Prancis, Mbappe lahir dari ayah yang berdarah Kamerun, dan ibunya berasal dari Algeria. Sejak kecil, dirinya bertekad untuk menjuarai Piala Dunia bersama Prancis. Mimpinya itu disampaikan kepada pelatihnya Antonio Riccardi saat Mbappe baru berusia 6 tahun. Keduanya kemudian tertawa bersama mengingat saat itu usia Mbappe masih sangat kecil untuk menjadi juara dunia.

aksi sosial mbappe © 2018 berbagai sumber

foto: dailymail.co.uk

Sebagai pesepak bola muda, Mbappe ternyata memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi. Mbappe diketahui menyumbangkan uang hasil jerih payahnya mengolah si kulit bundar untuk didonasikan kepada anak-anak berkebutuhan khusus.

Tak sedikit, jumlah uang yang didonasikannya mencapai Rp 323 juta. Tak hanya itu, Mbappe juga membiayai perjalanan 25 anak dari sekolah Jean Renoir ke Rusia untuk mendukung Prancis saat berlaga melawan Denmark.

Mbappe juga mempersilakan anak-anak tersebut untuk berjalan-jalan di Kota Moscow dan menyaksikan pertandingan antara Maroko melawan Portugal. Meski sibuk dengan persiapan Piala Dunia, Mbappe juga menyempatkan diri untuk menghabiskan waktu bersama anak-anak tersebut.

Kedewasaan dan kematangan yang ditunjukkan melalui sikap Kylian Mbappe sampai membuat Arsene Wenger terkesan.

"Kamu tidak akan merasa bahwa kamu sedang berbicara kepada seorang remaja berusia 18 tahun saat bersama Mbappe. Dia bisa jadi Pele masa depan. Kemampuannya tidak terbatas," ungkap Wenger seperti dikutip brilio.net dari Dailymail, Sabtu (14/7).

Mbappe pun berpeluang untuk meraih trofi juara dunia jika Prancis berhasil menumbangkan Kroasia pada babak final yang baru digelar pada Minggu (15/7) malam.