Brilio.net - Adu cermat menyusun komposisi pemain di lapangan, dan adu kuat dalam menekan lawan menjadi dua pokok perhatian yang dicermati masing-masing pelatih, Mauricio Pochettino di kubu Tottenham Hotspur dan Juergen Klopp di kubu Liverpool.

Tottenham dan Liverpool siap bertarung dalam final Liga Champions yang dihelat di Stadion Wanda Metropolitano, markas klub Liga Spanyol, Atletico Madrid, Madrid, pada Sabtu malam waktu setempat, atau Minggu dini hari, pukul 02.00 WIB. pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh RCTI.

Pochettino tampil sebagai pelatih yang ciamik meracik taktik di lapangan; sementara Klopp yang membesut Liverpool mengandalkan gaya permainan yang menekan (gegenpressing).

Yang perlu dimiliki Tottenham adalah tampil seimbang, baik saat menyerang maupun bertahan; sementara Liverpool memiliki sederet pemain yang berkualitas jempolan dengan formasi andalan 4-3-3.

Tottenham diprediksi siap menggelontorkan serangan demi serangan dari menit awal laga ke lini pertahanan Liverpool; sementara Liverpool diprediksi bakal menutup rapat pertahanan kemudian menyerang keluar dengan cepat.

Warta tim:

Tottenham:

* Mauricio Pochettino berharap kepada striker Harry Kane. Ia memang sudah kembali berlatih setelah mengalami cedera engkel. Ia diharapkan memperkuat Spurs untuk mempertajam lini serang. Son Heung-Min dan Lucas Moura bakal absen.
* Harry Winks dan Davinson Sanchez kembali berlatih untuk bersiap melawan Liverpool di final Liga Champions.
* Victor Wanyama siap turun bertanding, sedangkan Jan Vertonghen siap berkongsi bersama dengan Toby Alderweireld memperkokoh lini pertahanan Tottenham.
* Ben Davies absen, karena menderita cedera bahu. Posisinya bakal diisi oleh Danny Rose di lini bek kiri.

Liverpool:

* Naby Keita dikonfirmasi belum pulih dari cedera jelang laga final Liga Champions di Madrid.
* Klopp menghadapi dilemma tidak kecil dalam menentukan pemain di lini tengah.
* Pelatih Liverpool tidak bisa tidak memasang pemain berpengalaman sekelas James Milner mengingat laga ini demikian tidaklah mudah dan krusial.
* Klopp besar kemungkinan menurunkan Georgino Wijnaldum, Fabinho dan kapten Jordan Henderson, sebagai trisulan di lini gelandang.
* Andrew Robertson secara penuh bersiap menempati lini bek kiri; sedangkan Joel Matip diprediksi bahu membahu bersama Dejan Lovren sejak menit awal pertandingan.

Fakta laga:

* Tottenham rata-rata mampu mencetak 2,5 gol dalam 4 laga terakhir melawan Liverpool di seluruh kompetisi.
* Liverpool tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan dari 14 laga melawan Tottenham di seluruh kompetisi.
* Liverpool rata-rata mampu melesakkan 2,5 gol dalam tiga laga terakhir melawan Liverpool di ajang Liga Champions.
* Liverpool sekurang-kurangnya mencetak dua gol dalam lima laga dari enam pertandingan melawan Tottenham di seluruh kompetisi.

Prakiraan susunan pemain:

* Tottenham (4-3-1-2):
Lloris (penjaga gawang), Rose, Vertonghen, Alderweireld, Trippier, Eriksen, Winks, Sissoko, Alli, Moura, Kane
Pelatih: Maurico Pochettino

* Liverpool (4-3-3):
Alisson (penjaga gawang), Robertson, Dijk, Matip, Alexander-Arnold, Wijnaldum, Fabinho, Henderson, Mané, Firmino,
Salah
Pelatih: Juergen Klopp

Top Players:

Rapor pemain:

Tottenham:
H. Kane (7,6)
C. Eriksen (7,34)
L. Moura (7,26)

Liverpool:
T. Alexander-Arnold (7,24)
S. Mané (7,12)
V. v. Dijk (7,06)

Jumlah Gol:

Tottenham:
H. Kane (5)
L. Moura (5)
S. Heung-Min (4)

Liverpool:
R. Firmino (4)
M. Salah (4)
S. Mané (4)

Jumlah Assists:

Tottenham:
C. Eriksen (4)
D. Alli (3)
E. Lamela (2)

Liverpool:
T. Alexander-Arnold (3)
J. Milner (2)
X. Shaqiri (2)

Prediksi Man of the Match (whoscored):
1.Sadio Mané (21,79 persen)
2.Mohamed Salah (19,23 persen)
3.Son Heung-Min (17,95 persen)
4.Harry Kane (11,54 persen)
5.Virgil van Dijk (8,97 persen)
Pemain lainnya (20,51 persen)

Prediksi jalannya laga:

* Tottenham melaju ke final Liga Champions dengan laga dramatis, lantaran mencetak gol di menit-menit akhir di Amsterdam. Ini menjadi motivasi tersendiri bagi pasukan asuhan Pochettino melawan Liverpool.
* Penampilan Spurs boleh dibilang belum stabil dalam laga beberapa pekan lalu. Dalam laga kandang, mereka menelan sembilan kekalahan dari 11 pertandingan, dan mengoleksi dua kemenangan.
* Penampilan Liverpool menunjukkan grafik meningkat terlebih dalam merespons sejumlah laga di ajang Liga Inggris.