Brilio.net - Pencak silat merupakan salah satu jenis olahraga bela diri yang juga termasuk dalam seni bela diri tradisional Indonesia. Untuk melakukan pencak silat sendiri diperlukan teknik dasar pencak silat yang harus dikuasai, seperti sikap dasar, gerak dasar, serangan, dan teknik dasar pembelaan.

Dalam olahraga ini tak hanya terdapat unsur bela diri tapi juga budi pekerti, serta pembentukan sikap. Sebab itu, pencak silat memiliki manfaat yang sangat beragam bagi kesehatan fisik dan mental.

Di Indonesia sendiri, pencak silat ada di beberapa daerah di Indonesia salah satunya ada di Jawa Barat yang terkenal adalah Pencak Silat Betawi. Sayangnya, saat ini semakin sedikit ketertarikan seseorang terhadap warisan budaya ini.

Hal itu dikatakan Ketua Umun Astrabi, Anwar Albatawie bahwa banyak orang Betawi khususnya yang menguasai teknik pecak silat namun tak disalurkan. Padahal hal itu mampu meningkatkan kualitas hidup.

Sebab itu, Anwar bersama pihaknya menggelar acara Festival Rawajati 2. Festival yang sudah diselenggarakan dua kali ini dimaksudkan untuk semakin mengenalkan pencak silat sebagai warisan budaya betawi. "Indonesia punya 600 silat, dan 300-nya ada di Betawi. Dan kita mau masyarakat bangga dan lebih kenal," ujarnya kepada media di Jakarta, Minggu (28/7).

Selain itu, Anwar menjelaskan bahwa bagi anak-anak yang melakukan olahraga bela diri ini banyak sekali manfaat yang bisa di dapatkan. "Semua bela diri mengenalkan mentalitas, anak-anak akan terbina secara mental, bukan hanua fisik. Setiap berlatih juga akan melatih insting dalam menyelesaikan masalah," jelasnya.

Nah berikut brilio.net akan memberikan penjelasan mengenai manfaat bela diri untuk kesehatan fisik dan mental bagi anak.

1. Memupuk keberanian.
Berlatih pencak silat akan melatih kebetanian. Misanya saat ujian kenaikan tingkat, anak akan dihadapkan pada beberapa tantangan seperti bertarung, yang tentunya butuh keberanian. Dari pertarungan ini, anak belajar untuk berani menghadapi lawan, berani mengambil keputusan kapan menghindar, atau kapan harus menyerang. Anak harus cepat dan berani mengambil inisiatif sebelum lawan mengalahkannya.

2. Menumbuhkan rasa percaya diri.
Semakin rajinnya belatih, anak merasa percaya terhadap kemampuan yang dimilikinya. Meski begitu, orangtua juga tetap harus ikut mengawasi anak, agar ia tetap rendah hati, dan tidak sombong atau semena-mena terhadap temannya yang lain.

3. Menumbuhkan kedisiplinan.
Berlatih pencak silat secara otomatis akan mengajarkan kedisplinan pada anak. Si kecil harus tepat waktu mengikuti jadwal latihan dan sungguh-sungguh menjalaninya, karena kedisiplinan merupakan salah satu kunci sukses dalam menguasai ilmu bela diri.

4. Menurunkan berat badan.
Seperti hal nya dengan peningkatan massa otot yang dapat mengurangi kalori, pencak silat dapat bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Hal ini dikarenakan dalam setiap sesi satu jam latihan dengan intensitas sedang, pencak silat dapat membakar hingga 500 kalori. Oleh sebab itu, pencak silat juga efektif untuk menurunkan berat badan.

5. Meningkatkan kesehatan jantung.
Senin bela diri dipercaya mampu meningkatkan sistem kardiovaskular dalam tubuh karena gerakan atau kegiatannya dapat menekankan jantung, termasuk juga seni bela diri pencak silat. Oleh sebab itu, pencak silat juga bermanfaat dalam peningkatan kesehatan jantung.