Brilio.net - Sebuah kejadian dramatis terjadi di jalan tol Xi'an, daerah barat laut China. Truk yang dikendarai suami-istri diberhentikan oleh puluhan aktivis yang berasal dari Xi'an Small Animal Protection Association. Aksi yang dilanjutkan dengan pemblokiran jalan oleh sebanyak 60 orang tersebut disebabkan truk mengangkut sebanyak 200 ekor anjing.

Dikutip dari Shanghaiist, Kamis (10/9), ketika diminta menunjukkan sertifikat resmi pemerintah tentang legalitas pengangkutan anjing, mereka tak bisa menunjukkannya. Pihak perlindungan hewan pun menahan anjing-anjing tersebut untuk sementara waktu.

"Kami telah mengantarkan dengan baik. Kami telah diblokir sejak pukul 02.00 dan mereka menyebut kami pencuri anjing, ini tidak bisa kami terima," tutur pasangan suami-istri tersebut.

Jalan keluar tidak tercapai di antara kedua belah pihak. Puncaknya, pengendara truk tersebut, yakni si perempuan, yang meningkat emosinya mendadak mengambil pisau dapur lalu menikamkannya pada pahanya sendiri.

Polisi yang tiba di lokasi kejadian segera membawa pasangan suami-istri tersebut ke rumah sakit. Sedangkan ratusan anjingnya dibawa ke penampungan hewan milik asosiasi tersebut karena dianggap telah diangkut secara ilegal.

Pihak pemerhati hewan telah memperketat regulasi pengangkutan anjing baik untuk masuk restoran maupun untuk festival mengikuti peringatan keras bahwa transportasi jarak jauh dapat menyebarkan penyakit.