Brilio.net - Sejumlah warga di Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, berhasil menangkap ular sebesar pohon kelapa dan memiliki berat 200 kilogram. Ular ini dinilai meresahkan masyarakat karena berbahaya.

"Kami telah menangkap hewan ini, tapi ular itu mati," kata salah satu warga Kerubung Jaya Indragiri Hulu, Karno (38) di Rengat, Senin (18/1).

Ia mengatakan, masyarakat Desa Kerubung Jaya Batang Cinaku dihebohkan dengan munculnya seekor ular besar dari jenis pithon yang keluar dari rawa memasuki perkampungan warga pada Sabtu 16 Januari 2016 berkisar pukul 11.00 WIB.

Ular itu jika diukur panjangnya bisa mencapai enam meter dan besarnya luar biasa. Jika dibiarkan ular ini bisa menelan manusia dan sejumlah hewan ternak milik warga di lingkungan perkampungan penduduk tersebut.

"Untungnya warga bersama-sama berhasil menangkap hewan ganas tersebut," ujarnya dikutip Antara.

Menurutnya, terlihatnya ular itu disaat dirinya bersama sang istri pergi ke kebun sawit untuk memanen buah sawit segar. Setelah di ambil dari pohon sawit, tandan sawit itu terjatuh di dekat rawa, saat akan memungutnya dikagetkan dengan kedatangan seekor ular berbisa berukuran besar yang tergolek di dekat rawa.

Karno langsung memberitahukan kepada warga, hingga dengan seketika masyarakat datang dan tidak menyia-nyiakan waktu untuk menangkapnya. Awalnya mereka berharap bisa mengamankan ular tersebut dalam keadaan hidup.

"Ular awalnya sempat melawan dan berusaha lari," ujarnya.

Pirman, salah satu warga Inhu juga menyebutkan, dugaan sementara ular pithon itu telah memakan mangsa, terlihat perutnya besar dan buncit di bagian lambung, selain itu selama ini banyak juga warga kehilangan hewan ternak diduga kuat telah dimangsa ular tersebut.

Puluhan orang berhasil meringkus ular berbisa itu tanpa memerlukan waktu lama. Namun, hewan buas itu akhirnya mati akibat menerima banyak pukulan ke tubuhnya.

"Saat ini bangkai ular ini masih di dekat rumah warga," pungkasnya.