Brilio.net - Razia kendaraan oleh polisi bagi sebagian orang yang tidak tertib peraturan lalu lintas adalah momok di tengah perjalanan. Perasaan deg-degan pasti timbul begitu lihat tangan polisi melambaikan tangan mengisyaratkan kita untuk menepi. Saat kita tahu kita pasti kena tilang, bila masih ada kesempatan, kita tentu ingin menghindarinya.

Itulah yang dilakukan oleh Aka Saputra (29) dari Langkaplancar, Pangandaran, Jawa Barat. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai teknisi komputer ini mengisahkan bagaimana cerdiknya dia dapat menghindar razia gabungan di daerah Sukaresik, Pangandaran. Saat itu ia sedang pulang dari pergi nonton dengan temannya yang seorang pengajar dan beberapa anak-anak yang merupakan anak didiknya.

Menurutnya, biasanya di daerah itu jarang sekali diadakan razia polisi. Makanya seperti biasa ia dengan santai bepergian tanpa helm. Nah, rupanya saat itu hari yang berbeda dari biasanya. Di saat ia pulang, ia sedikit tertinggal dari rombongannya sehingga ia melaju sendiri. Tiba-tiba ia melihat sekelompok polisi bersiaga untuk mengadakan razia gabungan. Beberapa polisi juga tampak menghiasi warung-warung di sekitarnya untuk nongkrong.

Aka yang sadar dirinya bakal kena tilang, akhirnya menepi ke sebuah warung yang sebenarnya di situ juga sudah ada beberapa polisi sedang nongkrong. Untungnya polisi-polisi itu tidak mempedulikannya. "Sepertinya polisi-polisi itu mengira aku penduduk lokal," ceritanya kepada brilio.net via sambungan telepon, Jumat (16/10).

Ia pun pura-pura menelepon untuk mengalihkan perhatian polisi-polisi yang ada di warung itu. Ia sebenarnya merencakan cara untuk bisa lolos dari razia tersebut. "Nah, begitu polisi-polisi itu sibuk mengatur pengendara yang menumpuk, saya langsung tancap gas melewati cegatan polisi-polisi di jalan," timpulnya.

Cerita ini disampaikan oleh Aka Saputra melalui telepon bebas pulsa Brilio.net di nomor 0-800-1-555-999. Semua orang punya cerita. Ya, siapapun termasuk kamu punya kisah tersembunyi baik cerita sukses, lucu, sedih, inspiratif, misteri, petualangan menyaksikan keindahan alam, ketidakberuntungan, atau perjuangan hidup yang selama ini hanya kamu simpan sendiri. Kamu tentu juga punya cerita menarik untuk dibagikan kepada kami. Telepon kami, bagikan ceritamu.