Brilio.net - Kehidupan modern dan penuh kesibukan di Inggris ternyata menyimpan keunikan di salah satu desanya. Spielplatz, desa ini di dalamnya dihuni oleh kaum nudis atau kaum yang ogah memakai pakaian alias telanjang. Desa yang berlokasi di Bricket Wood, Hertfordshire ini sudah lama menjalani tradisi nudis, bahkan sejak desa itu dirikan tahun 1929 atau sekitar 86 tahun silam oleh seorang berkebangsaan Jerman.

Tak heran, jika nama desa ini, Spielplatz karena berasal dari bahasa Jerman yang berarti tempat bermain. Di antara anggota komunitas telanjang ini adalah Iseult Richardson (82). Ia tak lain adalah putra dari pendiri komunitas ini bugil ini.

Tapi jangan salah lho, meskipun desa Spielplatz khusus untuk kaum nudis, semua warga tidak terisolasi dengan warga luar desa yang tetap hidup normal atau berpakaian. Bahkan di desa seluas 12 hektar itu semua aktivitas warganya tetap sibuk.

Aktivitas sehari-hari dilakukan dengan normal tanpa rasa canggung ketika berinteraksi dengan tetangga maupun kerabat. Dilansir brilio.net dari dailystar, Selasa (1/12), cuaca yang panas dimanfaatkan dengan gaya hidup santai dengan berkebun, bermain air di kolam buatan, menjemur pakaian dan memotong rumput.

Salah seorang anggota komunitas, Tina Yates mengaku kehidupan di desa ini bisa membuatnya merasa percaya diri. Sebelumnya, ia selalu merasa rendah diri karena ada beberapa bekas luka pada bagian tubuhnya setelah operasi. Akhirnya, ia diajak pindah ke Spielplatz oleh suaminya, Mark Yates, yang juga menganut paham naturis. Ia mengaku bahagia bisa bergabung dengan komunitas ini dan menunjukkan tubuhnya apa adanya.

Mereka berdua adalah salah satu pasangan dari 42 pemilik rumah yang tinggal permanen di desa itu. Meskipun demikian, aturan di desa itu tetap saja membolehkan penghuninya berpakaian untuk beberapa pengecualian, seperti saat kedinginan karena faktor cuaca.
 
"Tidak ada perbedaan antara nudis dan orang-orang yang tinggal di jalanan. Kita semua hidup normal tetapi hanya cukup beruntung untuk tinggal di tempat yang luar biasa ini," ujar Tina Yates.

Kehidupan kaum nudis di desa itu telah didokumentasikan dan telah diputar pada 4 Desember 2014 lalu oleh sebuah acara televisi bertajuk More4. Saat musim panas, desa ini ramai dikunjungi wisatawan yang ingin merasakan hidup berkoloni tanpa memakai sehelai benang pun. Namun, perdebatan sesekali muncul di komunitas nudis mengenai apakah para pengunjung desa itu wajib menanggalkan pakaiannya atau tidak ketika berkunjung ke desa mereka untuk melihat keluarganya.

Berikut foto-foto kegiatan sehari-hari penduduk desa 'bugil' ini:

1. Olahraga tetap santai walau telanjang ya

Tak disangka, desa ini mewajibkan penduduk pria dan wanita telanjang

2. Duh kok gini ya

Tak disangka, desa ini mewajibkan penduduk pria dan wanita telanjang

3. Menjemur baju sekalian jemur badan

Tak disangka, desa ini mewajibkan penduduk pria dan wanita telanjang

4. Waduh, nggak takut kepotong nih...

Tak disangka, desa ini mewajibkan penduduk pria dan wanita telanjang

5. Mandi bersama kayak masih anak-anak ya

Tak disangka, desa ini mewajibkan penduduk pria dan wanita telanjang