Satu-satunya di Asia Tenggara, Planetarium 3D tanpa kaca mata

Brilio.net - Kalau kamu berkunjung ke Kutai Kartanegara kamu mesti menyempatkan diri mampir ke Planetarium Jagad Raya yang berada di Jalan Diponegoro, Kecamatan Tenggarong.

Sebelumnya, baru ada dua Planetarium di Indonesia, yaitu di Jakarta dan Surabaya. Planetarium yang diresmikan oleh Wakil Presiden Indonesia Hamzah haz pada 2003 ini merupakan yang ketiga di Indonesia.

Dikutip dari booklet Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kutai Kartanegara, planetarium ini dilengkapi peralatan bernama ZKP-4 yang menjadikannya satu-satunya di Asia Tenggara yang memiliki Teater Bintang 3 Dimensi (3D) tanpa perlu mengenakan kaca mata 3D ketika menyaksikan film-filmnya.

Planetarium ini memiliki dua lantai. Di lantai satu terdapat ruang pameran astronomi yang berisi display informasi mengenai benda-benda tata surya dan fenomena alam semesta, ruang baca, serta ruang teropong bintang. Sedangkan di lantai dua merupakan teater bintang 3D.

Teater bintang 3D ini memiliki layar yang terbuat dari plat aluminium terbentuk kubah berdiameter 11 meter yang merupakan langit-langit ruangan. Setting ruangannya melingkar dengan kursi yang bisa memanjakanmu karena bisa dibuat dalam posisi tidur.

Sekali pertunjukan akan disajikan dua film. Film pertama merupakan film tetap yaitu pengenalan tata surya, sedangkan satu film lagi opsional sesuai koleksi yang dimiliki planetarium. Sejauh ini, sudah 5 film edukasi yang dimiliki Planetarium.

Durasi tayang sekali pertunjukan selama 45-60 menit. Harga tiket dewasa sebesar Rp 7.500 sedangkan anak-anak Rp 5.000. Menurut penuturan Wedi, salah seorang pengelola Planetarium, dalam sehari akan diadakan hingga beberapa kali penayangan film tergantung kuota pengunjung. Sedikitnya 30 pengunjung film baru akan diputar, dari total 92 kursi.

"Kita biasanya ramai hari Sabtu-Minggu, itu bisa 4-5 kali penayangan. Kalau hari Senin-Jumat biasanya dua kali, tergantung jumlah pengunjung," tutur Wedi kepada brilio.net, Rabu (29/7).

Di luar gedung, tepatnya yang berada di sebelah utara kamu bakal menemui Taman Tata Surya yang lebih indah jika dijumpai pada malam hari. Taman yang diresmikan pada ulang tahun Planetarium ke-11 pada April 2014 ini merupakan replika sembilan planet dengan lintasannya masing-masing, yaitu matahari, merkurius, venus, bumi, mars, jupiter, saturnus, uranus, dan neptunus. Miniatur yang dibuat dalam perbandingan sebenarnya ini disertai pula dengan informasi seputar masing-masing planet.