Brilio.net - Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil sering digadang-gadang menjadi salah satu kandidat yang layak menjadi lawan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam Pemilihan Gubernur DKI tahun 2017. Namun Wali Kota yang dikenal humanis dan kreatif ini bimbang untuk menentukan apakah dirinya akan maju dalam bursa pertarungan DKI 1. Alasannya pun beragam, mulai dari masa jabatannya yang belum rampung di Bandung, hingga keengganan masyarakat Bandung ditinggal dirinya.

Menimbang hal tersebut, Ridwan Kami secara intensif menghadiri undangan ke sana ke mari untuk mendengarkan aspirasi dan masukan dari tokoh-tokoh lokal maupun nasional. Namun rupanya hal itu belum membuatnya mantap mengambil keputusan. Melalui akun medianya, Kang Emil, sapaan akrabnya meminta pendapat 1,6 juta warga yang berteman dengannya untuk memberikan masukan.

"Perlukah saya pergi ke Jakarta untuk ikut pilkada gubernur DKI 2017? Mohon alasannya. Hatur nuhun," tanya Ridwan Kamil kepada netizen dalam akun Facebooknya, Sabtu, (27/2) lalu.

Pertanyaan itu mendapat 43,879 komentar dari pengguna media sosial. Berikut jawaban netizen di media sosial, seperti brilio.net rangkum, Minggu (28/2):

1. Demi pembangunan yang efektif dan bersinergi


2. Bukan tujuan murni memimpin

KLIK NEXT UNTUK MELIHAT JAWABAN LEBIH MENGGIGIT!

2 dari 2 halaman


3. Jangan ngumpul semua di Jakarta


4. Jangan mau diadu


5. Banyak orang 'menjerumuskan'

Dari beberapa komentar, jelas bahwa rakyat Indonesia sebenarnya tidak menginginkan para pemimpin yang selama ini dinilai berintegritas diadu dalam bursa Pilgub DKI 2017. Kalau pendapatmu bagaimana?