Brilio.net - Peter Lennon (58) adalah pengamen legendaris di Jogja. Penampilannya nyentrik, tapi berkelas, tidak lusuh seperti pengamen jalanan pada umumnya. Potongan rambut poni mangkok plus kacamata bundar khas John Lennon The Beatles membuatnya mudah di kenali.

Peter tidak punya darah Inggris seperti Jhon. Ia kelahiran Salatiga, Jawa Tengah dengan nama Peter Budiyatmo. Nama Lennon yang melekat di belakangnya adalah pemberian orang-orang yang merasa dirinya mirip John Lennon. "Kalau di bilang mirip mungkin gayanya saja yang mirip, selain tiap ngamen saya selalu bawa lagu-lagunya The Beatles mungkin," kata Peter, Sabtu (21/3).

Peter Budiyatmo, "John Lennon" dari Jogja

Saat mengamen, ia tidak menyanyi, hanya membawakan lagu-lagu secara instrument dengan gitar lawas dan harmonika yang sudah usang. Dengan gayanya yang lincah ia memainkan alat musik yang menemaninya sejak tahun 1981 tersebut. "Saya ngamen sejak tahun 1981, dulu antar kota nggak cuma di sini (Jogja), sekitar 90-an saya mulai ngamen di Jogja," ujarnya penuh semangat.

Salah satu keunikan gaya Peter dalam mengamen adalah dirinya tidak mau dikasih uang kalau lagu yang dibawakannya belum selesai ia mainkan. "Saya pengin para pendengar menikmati dulu musik yang dimainkan," ungkap Peter.

Sehari-hari, Peter mengamen di Jalan Kaliurang, Yogyakarta. Di sana ia biasa bolak-balik dari satu tempat makan ke tempat makan lainnya. Ketika ditanya kenapa kok yang dibawakan hanya lagu-lagu dari The Beatles, Peter menjawab santai, "Selain karena saya suka sejak remaja, saya pengin ngasih tahu ke anak-anak muda kalau ada band hebat bernama The Beatles," pungkasnya.

Peter Budiyatmo, "John Lennon" dari Jogja