Brilio.net - Polisi dikenal sebagai sosok yang kuat, pemberani, penegak aturan, dan berbagai kehebatan lain. Mereka adalah orang-orang paling responsif ketika ada berbagai tindak kejahatan seperti pencurian, pembunuhan, dan tindak kriminal lainnya. Hal inilah yang menyebabkan banyak anak kecil mengidolakan sosok polisi.

Namun kisah kekaguman anak kecil pada polisi berikut ini bukan karena hal-hal di atas. Kisah ini justru jauh dari gambaran tersebut. Kamu mungkin tak akan mengira sisi lain polisi yang diceritakan berikut ini, yang bersumber dari Elite readers.

Kisah polisi disurati anak kecil bikin haru



Anthony L. Nolan, salah seorang polisi yang bertugas di New London menerima sebuah surat dari dua bocah kakak beradik Malik dan Tasha. Isi surat itu adalah sebagai berikut:

Ibu kami telah memberitahukan tentang sakitmu. Kami sedih karena engkau tak bisa lagi membacakan buku untuk kami. Kami tidak memiliki ayah, hanya kaulah yang bersedia membacakan buku untuk kami. Kami ingin menyampaikan pada kepala kantor polisi tempatmu bekerja agar tidak lagi menempatkanmu di situasi berbahaya.

Kami bisa meminta pada dokter kami untuk menyembuhkanmu, dia begitu baik. Bisakah kau membuatkan kami video pembacaan buku jika kau tidak bisa datang kepada kami. Kami sangat rindu padamu dan adik perempuanku merasa lebih baik karenamu. Terima kasih telah menjadi sosok ayah untuk kami. Kami senang jika kau membacakan buku lagi untuk kami.

Semoga lekas sembuh

Malik dan Tasha

Surat ini ditulis dua anak itu karena Nolan telah lama tidak menemui mereka untuk membacakan buku seperti biasa. Nolan pertama kali bertemu mereka di suatu pantai dua tahun lalu ketika mereka tengah kesal karena menemukan teks-teks di buku mereka lenyap tersapu air. Sejak itu, Nolan rutin menemui mereka sepekan sekali untuk membacakan buku atau berjalan-jalan di taman.

"Bicara tentang menahan air mata. Surat ini ditempelkan di pintu saya hari ini. Aku tidak bisa mengatakan ini bukan surat terbaik. 'Ini layak dibagikan'. Aku menyukai anak-anak ini. Hahaha, mereka meninggalkan saya uang kopi," tulis Nolan di Facebook dengan melampirkan gambar surat pada 3 Oktober lalu.