Brilio.net - Kisah Mbah To, kakek asal Madiun, menggugah banyak hati masyarakat. Kisah mengharukan Mbah To ini ramai diperbincangkan di dunia maya dalam beberapa hari terakhir pasca kisahnya diberitakan brilio.net pada Kamis (19/3) lalu.

Kepedulian masyarakat yang begitu besar terbukti dengan banyaknya orang yang menghubungi redaksi brilio.net, baik melalui media sosial maupun telepon. Mereka berasal dari berbagai daerah, seperti Jogja, Madiun, hingga Jakarta.

Kepedulian warga kepada Mbah To terus mengalir

"Mbak tolong kalau Mbah To ketemu saya dikabari, bila nggak ada yang bisa mengantar beliau nanti biar suami saya yang datang ke Jogja untuk mengantar Mbah To pulang ke Madiun," ungkap Lucy, salah seorang warga Jakarta yang menghubungi redaksi brilio.net Senin (23/3)

Begitu juga dengan Dhani, anggota Komunitas Madiun, mengatakan bahwa mereka sedang melakukan pencarian alamat istri Mbah To di Madiun. Komunitas tersebut berniat ingin membantu biaya pengobatan istri Mbah To.

Sementara itu, aksi kepedulian juga dilakukan oleh grup Facebook Paguyuban Madiun (Paguma). Bahkan dalam grup tersebut tertulis bahwa donasi Untuk Mbah To yang sudah dikumpulkan admin grup Paguma sampai Senin (23/3) pukul 13.25 WIB sebesar Rp 3,1 juta.