Brilio.net - Indonesia memiliki banyak sekali anak-anak yang membanggakan. Setiap tahunnya selalu ada anak-anak negeri yang berhasil menunjukkan prestasi dalam kancah internasional, baik bidang akademis maupun sosial. Untuk bidang yang kedua ini, salah satu nama adalah Nurul Indriyani (17).

Nurul yang berasal dari Desa Padang, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, terpilih menjadi Duta Anak Perempuan Internasional atau yang biasa dikenal dengan duta kampanye Because I an A Girl (BIAAG) dari organisasi Plan Indonesia. Nurul yang saat ini masih duduk di bangku kelas XII Madrasah Aliyah Manba'ul Ulum Grobogan ini terpilih menjadi duta karena partisipasi aktifnya dalam menyuarakan stop pernikahan anak usia dini.

"Awalnya saya ikut organisasi di desa saya namanya PPAD atau Persatuan Pelajar Anak Desa Padang dan juga Plan Indonesia. Kemudian saya coba ikut seleksi ambassadornya Plan Indonesia," ungkap Nurul pada brilio.net (19/03).

Nurul diketahui sudah aktif mengadakan sosialisasi terkait stop pernikahan anak usia dini sejak dia masih duduk di kelas 3 SMP. Bersama dengan teman-teman sesama anggota Persatuan Pelajar Anak Desa Padang, dia biasanya mengadakan sosialisasi terkait dampak negatif pernikahan anak usia dini yang dimulai dari lingkungan tempat tinggalnya.

Dari aksi sosialnya tersebut, Nurul tidak hanya berhasil menjadi duta Because I am A Girl, tapi dia juga berhasil mendapatkan penghargaan dari Linda Amalia Sari selaku Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sebagai anak berprestasi dalam bidang pencegahan pernikahan anak dan mendorong anak perempuan untuk tetap bersekolah. Tidak hanya itu, siswa madrasah aliyah ini juga pernah diundang dalam konferensi memperingati hari anak perempuan internasional yang diadakan oleh PBB di Amerika.