Brilio.net - Tepat awal bulan ini, sejarah terukir bagi bangsa Palestina. Untuk pertama kali, bendera Palestina berkibar di markas besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat. Sikap simbolis ini telah disetujui oleh suara Majelis Umum (PBB).

Bendera yang memadukan warna merah, hitam, putih dan hijau itu dikibarkan tepat di Taman Mawar atau Rose Garden markas badan dunia tersebut pada pukul 13.19 waktu setempat pada Rabu (30/9) atau Kamis (1/10) tengah malam waktu Indonesia. "Dalam momen bersejarah ini, saya katakan pada orang-orang Palestina di mana mereka berada, bahwa menaikkan bendera Palestina sangat tinggi adalah merupakan simbol identitas kita," seru Presiden Palestina Mahmud Abbas kepada sejumlah massa yang berkumpul, sebagaimana dilansir brilio.net Newstalk ZB, Kamis (1/10).

Bendera berkibar di markas PBB, harapan Palestina merdeka kian kuat

Dilansir dari The Guardian, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-Moon menyatakan bahwa pengibaran bendera Palestina ini adalah sebuah harapan. "Semoga pengibaran bendera ini menimbulkan harapan di antara rakyat Palestina dan masyarakat internasional bahwa negara Palestina dapat dicapai," ujarnya.

Di luar arena Taman Mawar PBB, seorang warga Palestina kelahiran Yerusalem (Israel) dan dibesarkan di Ramallah (Palestina), Ghadeer Tarazi, mengutarakan kegembiraannya.

"Saya sangat gembira karena hari ini adalah hari kebesaran warga Palestina dan bangsa Palestina. Ini pertanda bahwa hak warga Palestina untuk memiliki sebuah negara dan dunia mengakui itu. Tapi saya berharap ini bukan hanya simbolis. Saya berharap itu diterjemahkan menjadi keadilan bagi rakyat Palestina," tandas wanita yang kini bekerja untuk PBB itu.

Berikut video suasana pengibaran bendera Palestina untuk kali pertama setelah sekian lama Palestina mengalami krisis identitas sebagai sebuah negara dan bangsa dan ketegangan berkepanjangan dengan Israel.