Brilio.net - Dalam sebuah pernikahan namanya bibit bebet bobot memang harus diperhatikan. Jika tidak kamu akan bernasib sama seperti pria asli Belgia bernama Jan ini. Setelah 19 tahun menikah, dia baru sadar jika istri cantiknya yang asal Indonesia bernama Monica ternyata lahir sebagai seorang laki-laki.

Dikutip dari Nieuwsblad, Jumat (18/12), Jan dan Monica menikah pada tahun 1993 di Belgia. Kala itu Jan belum tahu jika Monica terlahir sebagai seorang laki-laki. Meski sudah berpenampilan seperti layaknya perempuan namun hal itu tetap membuat ragu pihak pemerintah Belgia. Setelah pemeriksaan yang cukup rumit akhirnya Pengadilan Belgia mengabulkan permohonan pernikahan dua insan beda negara ini.

Selama 19 tahun menikah, Jan dan Monica hidup layaknya keluarga normal lainnya. 'Perempuan' berusia 48 tahun ini bisa berbaur akrab dengan kedua anak Jan dari pernikahan sebelumnya. Karena Jan sudah memiliki dua anak itulah, mereka memutuskan untuk tidak memiliki buah hati lagi.

Kecurigaan Jan mulai muncul tatkala Monica memutuskan untuk bekerja full time. Putra tertuanya sering melihat Monica berada di klub malam dengan pakaian yang mengumbar tubuhnya. Tak hanya itu saja, Jan juga sering menemukan pesan-pesan mesra dari lelaki lain di komputer istrinya itu.

BACA JUGA: Siapa yang mengira, kini ciplukan harganya Rp 500 ribu/kg di mal

Puncaknya adalah saat seorang teman dan putraku sendiri mendengar rumor bahwa Monica ternyata adalah seorang pria. Jan yang tak percaya pun segera menginterogerasi Monica di rumah dan terjadilah cekcok besar.

"Aku mendorongnya ke dinding dan berkata 'Aku sudah tahu kebenarannya, apakah kamu seorang pria?' Dia kemudian menjawab bahwa dirinya terlahir sebagai seorang pria lalu operasi kelamin menjadi wanita. Monica merasa bahwa hal itu tak perlu diceritakan kepadaku karena saat kenal dia sudah berubah menjadi wanita," ujar Jan.

"Duniaku rasanya hancur seketika saat mendengar jawabannya. Aku merasa dijebak, dia seperti wanita kebanyakan dan kelaminnya sudah berubah wanita, selama berhubungan, aku tak pernah menyadarinya," lanjutnya.

Untuk saat ini, Jan lebih memilih untuk mendapatkan bantuan psikologis dan melaporkan Monica atas kasus kebohongan publik. Kini Monica telah dideportasi ke Indonesia dan menunggu penyelidikan selanjutnya.