Brilio.net - Grup rock legendaris Indonesia, God Bless nggak bisa dipisahkan dari perjalanan industri musik tanah air. Grup band yang berdiri pada 5 Mei 1973 ini telah memberikan pijakan bagi band-band rock di Indonesia. Bisa dikatakan God Bless menjadi tonggak sejarah kesuksesan band rock di Tanah Air.

Era-1970-an merupakan tahun kejayaan grup band yang kini digawangi Ahmad “Iyek” Albar (vokal), Ian Antono (gitar), Donny Fattah Gagola (bass), Abadi Soesman (kibor), dan Fajar Satritama (drum).

Nama besar God Bless pun nggak diragukan lagi. Sekadar informasi nih, God Bless pernah menjadi band pembuka grup band rock legendaris dunia, Deep Purple saat manggung di Jakarta pada 1975 silam. Terbaru, God Bless juga menjadi band pembuka penampilan Europe di Volcano Rock Festival 2018 yang digelar di Stadion Padanarang, Boyolali, Jawa Tengah, Mei lalu.

God Bless © 2018 brilio.net

Nah memasuki usia ke-45 tahun, God Bless dijadwalkan bakal menggelar konser bertajuk “45th God Bless Anniversary” di Auditorium Telkom Landmark Tower, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Nggak tanggung-tanggung, God Bless bakal manggung selama dua hari (3-4 November 2018).  

Saat konferensi pers di Jakarta, Senin (29/10), Ahmad Albar menjelaskan God Bless direncanakan bakal membawakan sejumlah lagu hits dan karya-karya terbaik mereka seperti Rumah Kita, Bla bla bla, Badut-Badut Jakarta, dan masih banyak lagi. Malah dijadwalkan mereka juga akan membawakan lagu dari album terbaru “Cermin 7”.

“Kita nanti membawakan lagu yang belum pernah kita tampilkan di panggung seperti Damai Yang Hilang termasuk Bukan Mimpi, Bukan Ilusi dari album terbaru Cermin 7,” ungkap Ahmad Albar.

God Bless © 2018 brilio.net

Setidaknya God Bless bakal membawakan 16 lagu dalam sehari. Mereka juga akan memberikan kejutan bagi para penggemar band yang di awal berdirinya bernama Crazy Wheels ini. Dikabarkan God Bless akan membawakan tiga lagu dari album Cermin 7 yang dirilis 2017 lalu.

Konser ini sendiri akan mengisahkan perjalanan karier God Bless selama 45 tahun berkarya di belantika musik Indonesia. Istilahnya, konser ini merupakan antologi perjalanan God Bless. Dalam konser ini God Bless juga akan berkolaborasi dengan sejumlah musisi dari generasi yang berbeda seperti Giring ‘Nidji’ di hari pertama dan Glenn Fredly serta Piyu 'Padi Reborn' di hari kedua.

“Konser ini tentang perjalanan karier kita. Jadi nanti akan ada lagu yang menurut kita baik, tapi belum pernah kita bawain. Contohnya Kedamaian yang nggak pernah dibawain,” kata Ian.

God Bless © 2018 brilio.net

Tentu saja, perjalanan karier selama 45 tahun sangat bermakna bagi para personel God Bless. Bukan waktu yang singkat lho untuk tetap bertahan di industri musik meski harus beberapa kali berganti formasi. Namun, God Bless bisa membuktikan musikalitas mereka masih disukai para penggemar  dan tetap bertahan hingga sekarang.

“God Bless adalah sebuah perjalanan. Setiap formasi mempunyai nuansa dan getaran sendiri sesuai eranya. Kita ini generasi 1970-an yang kaya sekali dengan referensi situasi zaman. Jadi banyak yang bisa kita buat lirik lagu,” ujar Donny, bassis God Bless.

Mengingat para personel God Bless tidak lagi muda. Rata-rata hampir menginjak usia 70 tahun, mereka pun kini mempersiapkan stamina untuk konser ino. “Ini anugerah. Mungkin sesuai dengan nama ya, God Bless. Jadi kami di usia-usia yang mendekati 70, saya sudah mau kepala tujuh tapi masih bisa tampil di panggung, masih eksis,” ujar Ahmad Albar.

God Bless © 2018 brilio.net

Nah buat Sobat Brilio yang ingin menyaksikan God Bless, harga tiket dimulai dari kelas Gold seharga Rp 525 ribu, Platinum yaitu Rp 1,050 juta, dan Diamond Rp 1,75 juta.