Stefan William buktikan sinetron Anak Jalanan punya sisi positif

Brilio.net - Sinetron Anak Jalanan saat ini menjadi sorotan seluruh masyarakat Indonesia karena dianggap tidak mendidik. Bahkan KPI sudah berulang kali melayangkan surat peringatan karena beberapa adegannya mengandung kekerasan yang tak baik ditonton oleh anak kecil.

Tak berhenti disitu saja, netizen juga membuat petisi untuk menghentikan sinetron itu sekarang juga. Melihat banyaknya cemoohan dari masyarakat ternyata tak membuat pemain utama sinetron Anak Jalanan, Stefan William gentar.

Beberapa waktu lalu, Stefan mengunggah sebuah foto yang menunjukkan sisi positif dari sinetron yang dibintanginya itu bersama Natasha Wiloan. Dalam foto terlihat seorang anak kecil sedang sholat dengan caption menyentuh dari Umay Lubis.

"Adik raafilubis minta sholat sendiri setelah nonton tayangan #sinetronanakjalanan.. semoga bisa terus menjadi pilihan hiburan keluarga Indonesia. Dalam kehidupan kita berusaha ambil yang baik dan buang yang buruk, apalagi hanya dalam sebuah hiburan," tulis Umay di Instagramnya.

Foto ini kemudian diregram oleh Stefan di Instagramnya. "Anakya om umaylubis sholat sendiri setelah nonton anak jalanan.. semoga bisa lebih bermanfaat buat penonton setia anak jalanan, godbless anak jalanan," tulis Stefan.

Postingan Stefan ini kemudian mendapat banyak pujian dari fansnya. "Kadang heran sih lihat orang yangg menilai hnya dari satu sisi yang terlihat menonjol, anak motor dan berantem. Kalau ngeliatnya hanya sekilas jelaslah yang terpikir pasti negatifnya saja,karena sudah langsung menjudge tanpa pernah memahami maknanya. Cobalah untuk melihat dari keseluruhan, jangan hanya dari satu elemen saja, pasti kita akan dapat menilai secara bijak dan kita dapat melihat sisi positifnya apa saja, banyak sisi positifnya lho, terutama karakter Boy yang begitu banyak sisi positifnya yang bisa diambil. Kalau semua orang menilai hanya dari sisi luarnya saja, pasti bakalan banyak yang nggak suka dengan buah durian dong. Mari jadi penonton yang pintar, ini hanya sebuah hiburan," bela salah seorang panjang lebar.