Brilio.net - Fenomena memotret makanan, mengunggahnya ke media sosial, kemudian baru menyantapnya, ternyata ada manfaatnya lho. Jika dulu sebuah fakta yang dirilis oleh Women College Hospital, University of Toronto, Canada pada tahun 2013 mengatakan, kebiasaan memotret makanan merupakan gejala adanya gangguan mental, maka ada penelitian lain yang ternyata mengungkapkan mememotret makanan sebelum dimakan ternyata bermanfaat.

Nah, berikut ini adalah manfaat yang akan kamu dapat bila kamu memotret makanan sebelum dimakan, yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (23/2). Check this out!

1. Menambah citarasa makanan

Ini manfaat yang kamu dapat dari memotret makanan sebelum dimakan
foto: simmerwp.com

Sebuah studi dari University of Minnesota, AS, melansir fakta bahwa memotret makanan sebelum kamu nikmati, terbilang efektif untuk meningkatkan citarasa makanan. Para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang hidup di masa lampau memiliki ritual sebelum makan, mulai dari bernyanyi, mengangkat gelas, hingga berdoa. Ternyata, hal-hal tersebut bisa menstimulasi otak untuk menikmati makanan supaya terasa lebih lezat.

Zaman sekarang, kebiasaan kuno tersebut tak lagi diterapkan para manusia modern. Kini, tercipta tren ritual teranyar sebelum makan, yaitu memotret makanan dan mengunggahnya di media sosial.

2. Bisa jadi sumber penghasilan

Ini manfaat yang kamu dapat dari memotret makanan sebelum dimakan
foto: techinasia.com

Sudah dengar istilah food blogger? Food blogger adalah blogger yang mengandalkan materi blognya pada hal di seputar makanan atau kuliner. Blog niche (blog khusus) yang mengupas tentang dunia kuliner ini kini memang sedang marak di Indonesia. Nah, kamu bisa memanfaatkan kesenanganmu memotret makanan itu untuk menjadi food blogger.

3. Ada dokumentasi makanan yang sudah kamu santap

Ini manfaat yang kamu dapat dari memotret makanan sebelum dimakan
foto: techinasia.com

Kalau misalnya tiba-tiba kamu sakit atau terjadi sesuatu di tubuhmu, kamu tinggal membuka ponselmu dan melihat kamu habis makan apa hingga kamu jadi sakit dan ada sesuatu yang salah di tubuhmu.

4. Mengunggahnya di media sosial

Ini manfaat yang kamu dapat dari memotret makanan sebelum dimakan
foto: hotelmarketingstrategies.com

Sebelum menjadi seorang food blogger, kamu harus punya semacam portofolio yang menunjukkan kamu benar-benar menyukai dan jago dalam memotret makanan. Nah, dengan mengunggah foto makanan di media sosial, secara tidak langsung kamu mendeklarasikan dirimu untuk siap menjadi seorang food blogger.