Brilio.net - Gadget bisa menjadi cara baru anak muda untuk 'bernafas'. Kemanapun pergi, pasti salalu membawa gadget. Bahkan, makan saja harus ditemani dengan perangkat teknologi ini. Telinganya pakai headphone, tangan kanannya pegang sendok, sementara tangan kirinya memegang smartphone untuk scroll timeline. Bahkan kegiatan ini juga disambi dengan nonton TV. Kelihatannya ribet tapi banyak yang melakukannya.

Meskipun gadget terutama smartphone bisa mempermudah dalam berbagai urusan akan tetapi kenyataannya banyak merugikan bagi kesehatan tubuh. Penyebabnya adalah penggunaan yang berlebihan atau tidak bijaksana. Berikut adalah akibat jika kamu terlalu sering berulah dengan gadget kamu dikutip oleh brilio.net dari lifescript.com, Jumat (10/4):

1. Menurunkan kemampuan daya ingat
Siap-siap aja kamu sering lupa jika terlalu memperhatikan smartphone kamu. Penelitan yang pernah diterbitkan di majalah Science mengatakan bahwa mahasiswa dari Columbia dan Harvard hanya bisa mengingat bagaimana informasi itu didapatkan dari situs online ketimbang isi dari informasi tersebut. Jadi parah kan?

2. Emosi yang tidak stabil
Jika kamu terlalu sering mengakses media sosial kejiwaan kamu bisa menjadi tidak stabil. Riset yang dilakukan oleh Massachusetts Institute of Technology menyatakan bahwa remaja yang sering chatting di sampai larut malam tidak bisa fokus saat di kelas. Selain itu, mereka juga tidak begitu mampu untuk menghadapi tekanan.

3. Membuat mata tegang
40% Pasien dokter mata mengalami ketegangan mata karena terlalu lama menatap layar komputer. Dari survei yang dilakukan di tahun 2008, 45% mengalami nyeri leher dan punggung. Selain itu, terlalu dekat saat melihat monitor juga bisa mengakibatkan penghilatan kabur, sensitivitas cahaya, mata kering, dan sakit kepala.

4. Pendengaran makin berkurang
Berdasarkan penuturan seorang audiologi dari Harvard Medical Shcool, Brian Fligor, terlalu sering mendengarkan melalui speaker mini bisa mengakibatkan gangguan pendengaran di usia tua. Jadi sebaiknya mendengarkan musik seperlunya saja, tidak usah terlalu lama.

5. Nyeri otot dan sendi
Di Inggris, sekitar 3,8 juta orang mengeluhkan ibu jarinya yang sering sakit. Bahkan hampir 38% dari jumlah tersebut juga menderita sakit di pergelangan tangan dan ibu jari. Survei tersebut dilakukan oleh Virgin Mobile, perusahaan ponsel di Inggris.