Ini 5 manfaat kesehatan tersembunyi di balik pedasnya wasabi

Brilio.net - Umumnya ketika kamu sedang menyantap makanan Jepang akan disediakan bahan pelengkap yang terdiri dari wasabi dan kecap asin Jepang atau shoyu. Kedua bahan pelengkap ini selalu disajikan sebagai penyedap masakan Jepang. Mulai dari sashimi, sushi, soba dan masih banyak lagi.

Diantara kedua bahan pelengkap tersebut, wasabi menjadi penyedap masakan yang paling membekas bagi para pecinta kuliner. Lantaran rasa pedasnya yang terasa begitu kuat dan berbeda dari sambal-sambal lainnya. Bedanya, rasa pedas wasabi bukan merupakan rasa panas di lidah, melainkan rasa menyengat dari hidung sampai kepala.

Wasabi sendiri merupakan tanaman herbal asli Jepang yang hanya dapat tumbuh di musim semi di area hutan. Wasabi yang biasanya dinikmati terbuat dari parutan tanaman wasabi itu sendiri. Rasa pedas menyengat wasabi berasal dari unsur kimia di dalamnya, yaitu isothiocyanates.

Di balik rasa pedas menyengatnya, ternyata wasabi juga berkhasiat bagi kesehatan dan tubuh lho! Dilansir dari organicfacts.net, wasabi mengandung mineral, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, potasium, sodium, zinc dan masih banyak lagi.

Nah berikut lima manfaat kesehatan di balik pedasnya wasabi yang dirangkum brilio.net dari hellosehat.com, Selasa (17/7).

1. Menurunkan risiko kanker.

foto: thetasmanianfoodco.com.au

Mengonsumsi wasabi ternyata bisa menurunkan risiko kanker. Kandungan isothiocyanates di dalamnya dapat menghambat perkembangan leukimia dan sel kanker perut. Kandungan tersebut juga dapat mengembangkan apoptosis (sel mati) dalam 24 jam setelah dikonsumsi. Mengonsumsi wasabi dapat mencegah pertumbuhan tumor, bahkan saat ukurannya masih kecil ketika pra-pengobatan. Isothiocyanates bisa membunuh sel kanker tanpa merusak bagian yang sehat di sekitar sel.

2. Menjaga kesehatan jantung.

foto: thenudge.com

Wasabi dapat mencegah masalah atau gangguan kardiovaskular. Hal ini karena wasabi memiliki anti-hypercholesterolemic yang membantu menurunkan tingkat kolesterol yang tinggi dalam tubuh, stroke dan serangan jantung.

3. Arthritis dan peradangan.

foto: independent.co.uk

Dengan mengonsumsi wasabi, kamu dapat mengurangi risiko terkena pembengkakan sendi, peradangan dan bahkan bisa mencegah efek dari arthritis. Hal ini karena kandungan antioksidan isothiocyanates di dalam wasabi. Studi juga menyarankan bahwa wasabi bisa membantu merawat tulang pada tubuh manusia dan membantu mengurangi risiko osteoporosis.

4. Efek antibakteri.

foto: makeupandbeauty.com

Selanjutnya, wasabi juga memiliki fungsi untuk memerangi infeksi bakteri. Studi terbaru menunjukkan bahwa wasabi merupakan makanan antibakteri paling ampuh dalam melawan bakteri E Coli dan Staphylococcus Aureus (infeksi Staph). Isothiocyanates yang terkandung dalam wasabilah yang berfungsi menetralisasi racun dan bakteri berbahaya yang bisa menyerang tubuh. Bahkan beberapa perusahaan membuat sebauh produk seperti krim dan gel antibakteri dengan ekstrak wasabi untuk menambah efektivitas obat tersebut.

5. Meringankan masalah pernafasan.

foto: finecooking.com

Komponen gas yang terkandung di dalam wasabi bisa memberikan reaksi yang kuat pada saluran pernafasan dan sinus. Mungkin aroma dan rasa wasabi yang sangat kuat akan membuat beberapa orang merasa sedikit tersengat bahkan pusing, namun justru hal ini baik bagi kondisi tubuh seseorang yang mengalami masalah pernafasan.

(brl/pep)