Brilio.net - Talenta-talenta muda Indonesia di bidang kreatif seakan tak penah habis. Mereka juga berani bermimpi dan berkarya. Terpenting, mereka selalu berusaha keras untuk membuat mimpi tersebut menjadi nyata. Ajang pencarian bakat seringkali menjadi pintu masuk bagi anak muda Indonesia untuk mewujudkannya.

Dari sekian banyak ajang pencarian bakat di Indonesia, Pocari Sweat Bintang SMA menjadi salah satu yang cukup mendapat perhatian, khususnya bagi mereka para siswa/i sekolah menengah. Terbukti, sejak dibuka September 2019 lalu, ajang pencarian bakat berbasis online di Indonesia ini berhasil menjaring sekitar 12.000 peserta melalui melalui submission video.  

“Kami berharap melalui Pocari Sweat Bintang SMA, dapat menjadi penyegar dan penyemangat bagi remaja Indonesia untuk berani berkeringat dan menggapai mimpi besarnya,” ujar Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka Ricky Suhendar.

Ajang ini pun memasuki babak akhir pada akhir pekan lalu. Dalam gelaran malam final di Basket Hall, Senayan, akhir pekan lalu tampil 10 finalis yang sudah melalui proses seleksi ketat oleh dewan juri. Berikut enam fakta Pocari Sweat Bintang SMA.

1. Melibatkan juri yang kompeten

Pocari Bintang SMA © 2019 brilio.net

Ajang ini melibatkan dewan juri yang terdiri dari Gading Marten, Tasya Farasya, Rendy Pandugo, Ernest Prakasa, dan Zee Zee Shahab. Mereka harus menyaring 12.000 peserta menjadi 50 besar. Tentu saja ini bukan pekerjaan mudah mengingat begitu banyak talenta dengan suguhan karya-karya yang mereka tampilkan.  

2. Menentukan 10 finalis

Pocari Bintang SMA © 2019 brilio.net

Dari 50 besar, dewan juri memilih 10 finalisyang kemudian diberikan pelatihan intensif pada workshop yang dilakukan selama tiga hari untuk penampilan mereka saat grand final.

Ini 10 finalis :

  • Almafreya Hazellita (SMAN 22 Bandung/Makeup Artist)
  • Angelicia Nawang W (SMA Stella Duce 1 Yogyakarta/Inline Skating)
  • Anugrah Bintang P. (SMA Darma Bangsa Lampung/Acting)
  • Claudia Sesa (SMAN 70 Jakarta/Video Editing)
  • Iris Vevina (SMA St. Louis 1 Surabaya/Music/Piano)
  • Kalonica Eda Evodie C (SMAN 2 Padalarang/Music/Drum)
  • Morietnez Azra M. (SMA Global Prestasi Bekasi/Singing)
  • Nada Syakira A (SMA Al Azhar Banjarmasin/Music/Violin)
  • Rafael Rio A (SMA Chis Denpasar/Singing)
  • Raka Rafli RP (SMA Quantum Inti Indonesia Bekasi)

3. Bakat anak SMA sekarang jauh lebih hebat

Pocari Bintang SMA © 2019 brilio.net

Gading Marten salah satu juri mengatakan ajang semacam ini bisa menjadi jalan bagi anak muda untuk mewujudkan mimpi besar mereka. Menurutnya, anak-anak muda saat ini jauh lebih hebat dibanding generasinya. Karena itu ia berharap anak-anak muda bisa memanfaatkan kesempatan ini.  

“Mimpi itu di mulai dari kita masih muda masih remaja gitu. Anak anak sekarang jauh lebih hebat di banding dari generasi kita. Mungkin saat masih SMA kita nggak kepikiran apa-apa gitu, tapi anak sekarang masih jauh lebih hebat dalam segala hal," ujar Gading.

4. Bikin Ernest Prakasa kagum

Pocari Bintang SMA © 2019 brilio.net

Hal senada diungkapkan sutradara sekaligus komika Ernest Prakasa. Menurutnya, saat ini tidak sedikit talenta muda di Indonesia yang punya kemampuan luar biasa di bidang yang mereka senangi. Hal ini juga yang membuat Ernest kagum.

“Semuanya keren sekali, gue kagum lihatnya. Dulu waktu SMA gue masih belum ngapa-ngapain, tapi ini anak SMA sekarang udah pada hebat bakatnya pada keren semuanya, banyak bakat baru juga yang muncul,” ujar Ernest.

5. Pemain biola dari Banjarmasin menjadi juara

Pocari Bintang SMA © 2019 brilio.net

Pemain biola asal Banjarmasin, Nada Syakira Aisya akhirnya dipilih sebagai juara Pocari Bintang SMA 2019. Siswi kelas 3 SMA Al Azhar Banjarmasin berhasil mengalahkan sembilan finalis lain. Di final Nada sukses membuat kagum dewan juri dengan membawakan lagu original soundtrack Pocari Sweat, Zenryoku Syounen medley dengan lagu Uptown Funk milik Bruno Mars.

6. Jadi bintang iklan

Pocari Bintang SMA © 2019 brilio.net

(Ki-Ka) Animator iklan Pocari Sweat Bintang SMA Shinomiya Yoshitoshi, Juara Pocari Bintang SMA Nada Syakira Aisya, dan Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka Ricky Suhendar. 

Ajang ini juga dihadiri sutradara sekaligus animator iklan Pocari Sweat Bintang SMA Shinomiya Yoshitoshi. Ia pun mengucapkan selamat kepada pemenang utama Pocari Sweat Bintang SMA. “Saya ikut merasa senang dan bangga dan kita akan segera berkolaborasi dalam pembuatan iklan Pocari Sweat Bintang SMA yang kedua,” katanya.

Ya, pememang ajang ini bakal menjadi bagian dari seri iklan Pocari Sweat Bintang SMA yang akan dibuat dalam bentuk gabungan antara karakter realis dengan animasi.  Rencananya, iklan ini diprediksi akan rampung pada awal 2020.