Brilio.net - Era teknologi mengalihkan manusia untuk semakin kerap membaca informasi dari versi cetak menuju versi digital. Akses berita via gadget ini digandrungi karena memang praktis. Pembaca cukup duduk di tempat dan mencari berita apa yang diinginkan. Juga memungkinkan untuk mencari berita yang lalu-lalu.

Apakah kamu juga termasuk yang suka membaca artikel via gadget? Di balik itu ternyata ada bahaya yang menanti. Wah?

Dilansir brilio.net dari Times of India, Minggu (29/5), terdapat bahaya yang ditimbulkan dari kebiasaan membaca via gadget. Berikut ini penjelasannya.

Membaca via gadget menyebabkan seseorang lebih cenderung berfokus pada detail daripada menafsirkan informasi lebih abstrak, yang mana dapat mempengaruhi kemampuan pemecahan masalah dan berpikir kreatif.

BACA JUGA: Cuaca tak menentu, kamu harus waspadai betapa bahayanya Flu Singapura!

Kemampuan menafsirkan informasi lebih abstrak ini diyakini merupakan tahap yang paling kompleks dalam pengembangan pemikiran kognitif. Berpikir abstrak membantu membuat konsep, menarik kesimpulan, atau menginterpretasikan ide-ide yang kompleks.

Jika kemampuan berpikir abstrak ini terganggu maka kaitannya adalah penurunan fokus pandangan ke depan, penilaian, wawasan, penalaran, kreativitas, pemecahan masalah, dan mentalitas. Hal ini diungkapkan LEARNet, sebuah program dari Brain Injury Association of New York State.

"Telah ada banyak penelitian tentang bagaimana platform digital mungkin mempengaruhi perhatian, gangguan, dan kesadaran," kata pemimpin peneliti Geoff Kaufman, asisten profesor di Carnegie Mellon university di Pittsburgh, AS.

Tapi beruntungnya tidak semua gadget yang menyebabkan bahaya di atas. Dampak negatif tersebut hanya disebabkan oleh platform digital tipe tablet dan laptop.